SUZUKA, KOMPAS.com - Mercedes menarik protes yang diajukan kepada Federasi Automobil International (Fédération Internationale de l'Automobile/FIA) terkait aksi Max Verstappen (Red Bull Racing) saat balapan GP Jepang di Sirkuit Suzuka, Minggu (9/10/2016).
Verstappen melakukan aksi menutup jalur ketika akan dilewati Lewis Hamilton (Mercedes) di tikungan zig-zag (tikungan 16) pada lap kedua terakhir balapan.
Karena aksi Verstappen tersebut, Hamilton harus keluar lintasan dan masuk ke escape road. Dia bisa bertahan dan kembali ke jalur lomba. Hamilton akhirnya finis di urutan ketiga, di belakang Verstappen.
Setelah balapan, Hamilton mengatakan tidak akan mempermasalahkan hal tersebut dan memilih untuk berpikir ke depan. Namun, Mercedes segera mengajukan protes resmi.
Judgement on VES/HAM incident deferred until the #USGP. Full story and video >> https://t.co/cIJjVApRZO #JapaneseGP pic.twitter.com/nOmAlgGMIb
— Formula 1 (@F1) October 9, 2016
Atas protes tersebut, FIA mengagendakan dengar pendapat dengan pebalap. Namun, karena kedua pebalap yang terlibat tidak bisa hadir, keputusan pun ditunda hingga seri berikutnya (GP AS), dua pekan mendatang.
Beberapa waktu kemudian, Mercedes memutuskan untuk menarik kembali protes tersebut.
"Mercedes AMG Petronas Formula 1 Team memberitahu steward bahwa mereka menarik protes yang diajukan pada pukul 18.14 (waktu Jepang) Minggu, 9 Oktober (Dokumen 41)," kata perwakilan steward.
Sebelum penarikan protes tersebut, Hamilton sempat menulis status lewat akun Twitter-nya.
"Tidak ada protes baik dari saya maupun tim Mercedes. Ada orang idiot mengatakan bahwa kami protes, tetapi itu tidak benar. Max membalap dengan bagus, titik. Kami move on," demikian tulis Hamilton.
Namun, tak lama kemudian dia menghapus status tersebut dan menggantinya dengan yang baru. Dia mengaku baru tahu bahwa ternyata Mercedes mengajukan protes, lalu meminta mereka untuk menariknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.There is no protest from myself. Just heard the team had but I told them it is not what we do. We are champions, we move on. End of!
— Lewis Hamilton (@LewisHamilton) October 9, 2016