TAFISA Games Gemakan Khazanah Budaya Indonesia ke Seluruh Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com -  Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, mengaku bangga Indonesia bisa menjadi tuan rumah TAFISA World Sport For All Games ke-6 tahun 2016. Hal tersebut disampaikan Puan saat membuka acara yang digelar di Pantai ABC Ancol, Jakarta, Sabtu (8/10/2016).

"Merupakan suatu kehormatan, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan TAFISA World Games ke-6 tahun 2016. Ini adalah momentum bersejarah bagi Indonesia yang sangat kaya akan tradisi dan budaya," kata Puan.

Selain Puan, hadir pula Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan sejumlah menteri Kabinet Kerja, yakni Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Imam Nahrawi.

Meski digelar outdoor dan dibarengi hujan rintik-rintik, acara tetap berlangsung dengan meriah. Aneka tari-tarian tradisional daerah dan semi-kolosal ditampilkan dalam pembukaan. Misalnya, tarian dan nyanyian Sajojo dari Papua yang membuat para hadirin ikut berjoged.

Selain itu, ada juga tari senam Poco-Poco dari Ambon, Saman Gayo dari Aceh, atraksi Bambu Gila khas Maluku, serta tari Paraga dari Sulawesi Selatan. Semua tarian ini diiringi musik klasik yang dipadukan dengan musik modern yang unik.

Kontingen Indonesia juga menampilkan olahraga bela diri pencak silat yang merupakan turunan khas nenek moyang Indonesia. Dengan iringan musik Sunda dan Gong Bali, para pesilat menunjukkan keindahan gerakan bela diri berpadu dengan tarian daerah.

"Memadukan antara seni gerak, musik khas daerah, serta olahraga membuktikan bahwa khazanah budaya bangsa kita semakin kaya. Ini tentunya sudah diakui dan dikagumi dunia internasional," ujar Puan yang juga Ketua Panitia Nasional sekaligus Ketua Pengarah acara.

Puan menjelaskan bahwa TAFISA World Sport For All Games ke-6 tahun 2016 akan memperkaya saling pemahaman dan pengalaman berbagai olahraga dan permainan tradisional dari beragam masyarakat dunia. 

"Kita akan memperkenalkan potensi dan keunggulan seni budaya dan olahraga tradisional dari 34 provinsi, promosi pariwisata dan kuliner, serta pameran sarana prasarana olahraga, ucap Puan.

Perhelatan pesta olahraga rekreasi dunia atau TAFISA Games yang ke-enam, dimulai dari tanggal 6 hingga 12 Oktober mendatang di Jakarta. Sebanyak 87 negara dan 29 provinsi telah mengonfirmasi kehadirannya dalam ajang yang dikenal sebagai olimpiade-nya olahraga rekreasi dan tradisional dari seluruh dunia ini.

Lebih dari 9.000 delegasi yang terdiri dari atlet, official dan manajer yang berasal dari negara- negara di 5 benua akan mengikuti 50 cabang olahraga yang dipertandingkan. Sebagian besar olahraga rekreasi, perlombaan dan ekshibisi ini akan digelar di kawasan Taman Impian Jaya Ancol.