Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bonus PON Buat Tim DKI Segera Diperjelas

Kompas.com - 09/09/2016, 01:37 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Simpang siur tentang bentuk dan besaran bonus yang akan diterima atlet DKI yang berlaga di pekan Olah raga Nasional 2016 di Jawa Barat akan diperjelas sebelum rombongan bertolak ke Bandung.

Selama ini Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama menekankan akan memberikan bonus kepada peraih medali emas PON dengan mekanisme penyaluran  diberikan kepada klub yang bersangkutan. Menurut Ahok, mekanisme ini untuk  membantu menumbuh kembangkan klub-klub olah raga di Jakarta agar mau dan mampu bersaing.

Namun wacana ini menimbulkan banyak kritik dari pihak yang menganggap dalam beberapa kasus keberhasilan atket meraih medali PON bergantung kepada kerja keras si atlet sendiri. Begitu pun ada anggapan bahwa pengeluaran terbesar dalam pembentukan atlet justru dilakukan si atlet atau orang tua atlet itu sendiri, misalnya dalam pembelian vitamin atau peralatan.

Ketua Umum KONI DKI, Raja Sapta Ervian membantah adanya anggapan bahwa pihak DKI tidak menghadargai atlket yang berhasil mendapatkan medali perak atau pun perunggu. "Pasti penerima medali perak dan perunggu pun akan kami hargai. Tetapi formulanya ini yang belum selesai kami rumuskan," kata Ervian atau Eyi.

Terrkait bonus yang disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta untuk PON 2016 Jabar, Eyi mengungkapkan, pihaknya mendapatkan dana sebesar Rp 270 Miliar. "Tetapi ya itu. Rumusannya belum final. Kalau pun diberikan melalui klub peraih medali, tentunya kita juga akan mengikat klub yang bersangkutan dengan perjanjian," katanya. "Ini biar hak atlet nanti tidak dipotong-potong."

Pada ajang yang akan berlangsung 17-29 September itu,  para atlet ibu kota ditargetkan bisa membawa pulang sebanyak-banyaknya medali emas atau bahkan lebih dalam PON 2016 Jabar dari 756 keping medali emas yang diperebutkan. Eyi berharap setidaknya atlet-atlet DKI mempertahankan medali emas dari cabang-cabang yang mereka kuasai di Riau.

Rombongan besar DKI akan berangkat pada Kamis (15/9/2016) dengan dilepas Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota. Namun bebe4rapa cabang sudah lebih dulu berangkat ke Bandung karena perlombaan sudah dimulai sebelum pembukaan PON secara resmi pada Sabtu (17/9/2016).

Seperti atlet-atlet renang prestasi yang sudah akan memulai lomba di kolam renang Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada Selasa (13/9/2016). Mereka berangkat dari kantor KONI DKI, Kamis (8/9/2016) ini. Sebagian atlet bahkan sudah melakukan proses penyesuaian di Bandung selema beberapa waktu.

Menurut pelatih Felix C. Sutanto, para atket DKI akan melakukan proses penyesuaian dengan iklim Bandung meski belum boleh menggunakan kolam renang UPI. "Semua sudah siap, tinggal menunggu hari lomba saja."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com