Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Luis Salom dalam Hubungan Rossi-Marquez

Kompas.com - 06/06/2016, 23:20 WIB

CATALUNYA, KOMPAS.com - Jangankan untuk berjabat tangan, kontak mata pun nyaris tak pernah lagi terjadi antara Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dan Marc Marquez (Repsol Honda) sejak GP Malaysia 2015.

Keduanya terlibat perselisihan yang diawali dengan tuduhan Rossi bahwa Marquez telah membantu Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha) untuk menjadi juara dunia.

Perselisihan mereka memuncak saat balapan GP Malaysia. Aksi Rossi memotong jalur lintasan Marquez berakhir dengan jatuhnya pebalap Spanyol tersebut. Sejak itu, keduanya tak pernah akur.

Namun, semua aroma permusuhan luntur pada akhir pekan kemarin. Setelah balapan GP Catalunya dan menunggu waktu untuk naik podium, Rossi yang finins di urutan pertama mendatangi Marquez dan keduanya berjabat tangan.

Dalam konferensi pers seusai penyerahan piala di podium, Rossi mengaku bahwa meninggalnya pebalap Moto2 asal Spanyol, Luis Salom, telah membuatnya berpikir lain.

Salom meninggal akibat kecelakaan tunggal di tikungan 12 Sirkuit de Barcelona-Catalunya ketika tengah menjalani sesi latihan bebas kedua, Jumat (3/6/2016).

"Ketika hal seperti ini terjadi (kecelakaan Salom), semua hal lainnya menjadi tidak terlalu penting, jadi sangat kecil. Jadi, saya pikir, jabat tangan dengan Marquez merupakan hal yang tepat untuk dilakukan," kata Rossi.

Di atas podium, Rossi, Marquez, dan Dani Pedrosa (Repsol Honda) yang finis di urutan ketiga, mengenakan kaus berwarna hitam dengan nomor 39 milik Salom serta tulisan Always in Our Hearts (selalu di hati kami).

"Ini adalah akhir pekan yang sangat sulit dan menyedihkan untuk MotoGP. Namun, akhirnya pada hari Minggu, saya senang dengan semangat kekeluargaan di MotoGP, ketika kami bersama di grid (untuk hening selama semenit) dan semua pebalap mendedikasikan balapan mereka untuk Luis," kata Marquez.

"Di tempat penonton, mereka mendukung semua pebalap. Saling menghormati, karena kami semua mengambil risiko yang sangat besar. Hal lain yang menurut saya penting adalah berjabat tangan lagi dengan Valentino. Saya senang dengan itu," aku Marquez.

Ketika ditanya lebih lanjut apakah akhir pekan di Catalunya ini akan membuat hubungan mereka membaik, Rossi menjawab singkat, "Ya."

Jawaban singkat yang diberikan Rossi membuat para wartawan tertawa. Lalu, tawa itu menjadi lebih keras ketika Marquez yang duduk di sebelah kanan memegang pundak Rossi sambil berkata, "Oke."

Tak hanya tawa, tepuk tangan pun memenuhi ruang konferensi pers.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com