Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabat Tangan Rossi dan Marquez Tutup Balapan GP Catalunya

Kompas.com - 05/06/2016, 23:12 WIB

CATALUNYA, KOMPAS.com — Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, berhasil finis di urutan pertama pada balapan GP Catalunya di Sirkuit de Barcelona-Catalunya, Minggu (5/6/2016).

Setelah memarkir motor di parc ferme, dia mendatangi Marc Marquez (Repsol Honda) yang berdiri di sebelahnya, lalu keduanya berjabat tangan. Marquez menyelesaikan balapan dengan finis di urutan kedua.

Jabat tangan antara Rossi dan Marquez sudah cukup lama tidak terjadi. Keduanya berselisih jelang akhir musim lalu dan sejak itu tak pernah akur.

Jelang GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Oktober 2015, Rossi menuduh Marquez telah membantu Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha) untuk menjadi juara. Ketika itu, Rossi dan Lorenzo tengah bersaing ketat di klasemen.

Puncak perselisihan ini adalah ketika aksi Rossi saat balapan GP Malaysia membuat Marquez terjatuh dan gagal finis.

Rossi dikenai sanksi dan harus memulai balapan seri terakhir di Valencia dari posisi start paling belakang. Rossi akhirnya gagal menjadi juara dunia. Gelar tersebut jatuh ke tangan Lorenzo.

Sejak itu, suasana tegang selalu muncul kala Rossi dan Marquez berdekatan. Kontak mata pun bisa dikatakan tak pernah terjadi.

Semua berubah pada akhir pekan ini. Meninggalnya pebalap Moto2 asal Spanyol, Luis Salom, akibat kecelakaan saat menjalani sesi latihan bebas kedua, Jumat (3/5/2016), meluruhkan kekakuan di antara keduanya.

"Ketika hal seperti ini terjadi (meninggalnya Salom), hal lainnya jadi tidak penting, jadi kecil. Jadi, saya pikir tadi adalah hal yang tepat untuk dilakukan," kata Rossi dalam konferensi pers seusai balapan.

"MotoGP adalah olahraga yang besar. Hasrat kami, tetapi juga berbahaya. Jadi, menurut saya merupakan tindakan normal, perasaan yang normal, dengan semua pebalap saling membantu," kata Rossi.

Dengan finis di urutan pertama, Rossi mendapat tambahan 25 poin. Dia masih berada di urutan ketiga klasemen dengan 103 poin, tertinggal 22 angka dari Marquez yang berada di urutan pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com