Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tommy Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1

Kompas.com - 22/05/2016, 13:48 WIB

KUNSHAN, KOMPAS.com — Tim Piala Thomas Indonesia sementara tertinggal 0-1 dari Denmark di babak final setelah tunggal pertama Tommy Sugiarto dikalahkan Viktor Axelsen, Minggu (22/5/2016).

Tommy gagal meraih poin setelah kalah dalam pertandingan dua gim 17-21, 18-21.

Nama Tommy Sugiarto masuk dalam susunan pemain Indonesia melawan Denmark pada partai final Piala Thomas 2016.

Sepanjang gelaran Piala Thomas 2016, Tommy sudah dua kali diistirahatkan. Pertama, pada laga penyisihan grup B melawan India, kemudian laga semifinal melawan Korea.

"Kami yakin bisa ambil kemenangan di dua ganda dan satu tunggal. Tommy sengaja diturunkan karena melihat pertemuan terakhir dia punya kans menang kalau tidak retired," kata Rexy Mainaky, Manajer Tim Thomas dan Uber Indonesia.

Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan saat ini turun di partai kedua melawan pasangan Mads Pieler-Kolding/Mads Conrad-Petersen.

Peluang Hendra/Ahsan di atas kertas memang lebih besar, tetapi Duo Mads juga patut diperhitungkan karena Hendra/Ahsan takluk pada pertemuan terakhir.

Pada partai ketiga, Anthony Sinisuka Ginting diharapkan bisa kembali menyumbangkan poin untuk tim Indonesia.

Anthony akan berhadapan dengan lawan yang tak mudah, Jan O Jorgensen. Pemain Denmark ini kerap menyulitkan tunggal putra Indonesia.

Skor pertemuan sementara 0-0 untuk kedua pemain. Sebagai pemain muda, Anthony unggul dari segi stamina dan ia seharusnya mampu tampil lepas menghadapi pemain yang lebih senior.

"Di tunggal kedua, kami menilai permainan Anthony lebih cocok menghadapi lawan ketimbang Jonatan," tambah Rexy.

Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, yang menjadi penentu kemenangan tim melawan Korea di semifinal, kembali diturunkan di partai final. Pasangan rangking 12 dunia ini akan kembali berjumpa Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen yang pernah mereka kalahkan di Singapore Open Super Series 2015 dengan skor 21-17, 18-21, 21-19.

Ihsan Maulana Mustofa, yang menjadi tunggal ketiga, akan melakoni laga pertamanya melawan Hans-Kristian Vittinghus. Pemain Denmark ini lebih berpengalaman dan punya rangking lebih tinggi dari Ihsan. Ini adalah tantangan tersendiri untuk Ihsan.

“Kami tim ganda putra siap menghadapi partai final, apa pun bisa terjadi, kami siap tempur,” kata Herry Iman Pierngadi, Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI.

“Tim Thomas sudah mempersiapkan diri dengan baik jelang laga final. Saya yakin semua pemain akan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik. Mohon doa restu seluruh masyarakat Indonesia untuk tim Thomas yang akan berjuang melawan Denmark,” tutur Gita Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI yang rencananya akan datang ke Kunshan untuk mendukung langsung tim Thomas.
          
Partai final Piala Thomas akan dilangsungkan pada Minggu (22/5/2016) pukul 13.00 waktu Kunshan. Siaran langsungnya dapat disaksikan di Kompas TV mulai pukul 12.00 WIB.

Berikut susunan tim Indonesia versus Denmark di final:

Tommy Sugiarto vs Viktor Axelsen  17-21, 18-21
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan vs Mads Pieler Kolding/Mads Conrad-Petersen
Anthony Sinisuka Ginting vs Jan O Jorgensen
Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen
Ihsan Maulana Mustofa vs Hans-Kristian Vittinghus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com