Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghargaan Buat Atlet Extreme Sport

Kompas.com - 13/05/2016, 18:35 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)  melalui Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta mengapresiasi keberhasilan atlet extreme sport Indonesia yang berhasil menang di level kelas dunia dalam ajang Festival International Des Sport Extremes (FISE) Sport Series 2016 di Montpellier, Perancis yang diselenggarakan 4-8 Mei 2016.

Keberhasilan ini juga memacu pemerintah untuk lebih mengembangkan olahraga menatang dan extreme.

“Tim extreme sport Indonesia dilepas tanpa sebuah target dikarenakan persaingan yang sangat ketat dan banyaknya peserta yang sudah berpengalaman, namun hasil yang diperoleh jauh melampaui target,” kata Isnanta saat jumpa pers bersama atlet extreme sport Indonesia berprestasi di Media Centre Kemenpora, Jakarta, Jumat (13/5) siang.

Sanggoe Darma Tanjung

Pada kejuaraan tersebut, Sanggoe Darma Tanjung yang turun dikelas skateboarding amateur tampil sebagi juara di final. Sanggoe memimpin di final setelah sebelumnya memimpin di babak kualifikasi. 

"Berkat dukungan masyarakat khususnya Kemenpora, saya sangat bangga dapat membawa nama baik Indonesia ke mata dunia, saya sangat senang sekali, saya tidak menyangka akan mencapai prestasi sejauh ini, ” tutur skater yang masih berusia 14 tahun tersebut mengenai keberhasilannya.

Sedangkan di kategori BMX Fllatland Master, Tim Extreme Sports Indonesia menempatkan Januar Sutanto (Botay) sebagai pemenang di final dari 45 peserta yang tampil. Botay mengharapkan kedepan pemerintah lebih memperhatikan lagi cabang-cabang olahraga nonprestasi seperti ini. "Saya sangat senang dan saya akan berlatih lebih giat lagi untuk dapat naik ke kelas selanjutnya, ' ujar Botay.

"Pemerintah dalam hal ini Kemenpora sangat bangga sekali dengan prestasi dari sanggoe dan Botay, kedepan kita akan lebih mengembangkan olahraga nonprestasi seperti ini, anak-anak muda cenderung senang dengan olahraga menatang dan extreme, kita harapkan olahraga extreme ini dapat menjadi saluran positif bagi anak-anak muda, " ujar Isnanta.

Bulan September di tahun 2016 ini, akan diselenggarakan kejuaran tingkat nasional di serang, dengan juga mengundang pemain-pemain asing, namun sebelumnya akan diadakan berbagai kompetisi di daerah.

Staf Khusus Menpora Bidang Olahraga M. Khusen Yusuf menambahkan bahwa potensi olahraga extreme di Indonesia sangat besar dan akan dikelola dengan baik, karena di tingkat internasional olahraga ini sudah sangat terkenal. "Sebelum menuju tingkat nasional, kita akan menggelar beberapa kejuaraan di daerah, saya kira ini menjadi pintu awal pembuka untuk pengembangan olahraga extreme ke depannya, " ujar Khusen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com