Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

McGregor Bantah Ingin Pensiun Bertarung

Kompas.com - 22/04/2016, 00:16 WIB

DUBLIN, Kompas.com - Petarung bebas asal Irlandia, Conor McGregor  membantah berita dirinya pensiun dan mengaku tetap ingin bertarung hadapi Nate Diaz pada UFC 200, Juli mendatang.

Dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (21/04/2016), McGregor yang memiliki rekor bertarung 19-3 MMA, 7-1 UFC mengaku ia tetap ingin bertarung ulang menghadapi Nate Diaz (19-10 MMA, 14-8 UFC), namun dalam beberapa perubahan kondisi.

Dalam pertemuan pertama pada 5 Maret lalu, Diaz mengakhiri perlawanan McGregor yang sebenarnya lebih diunggulkan. Dana White dari UFC sebenarnya telah merencanakan pertarungan ulang pada 9 Juli.

Namun rencana ini berantakan setelah McGregor tidak muncul dalam  promopsi awal pertarungan ini di Las Vegas, Selasa (19/04/2016). White kemudian memutuskan mencoret nama McGregor yang dibalas dengan keputusan mundur petarung Irlandia ini.

Namun McGregor kemudian menjelaskan penolakan ini sebenarnya lebih ditujukan kepada jadwal promosi pertaungan yang terlalu padat. Ia menyebut padatnya jadwal promosi ini pula yang membuat dirinya tak tampil maksimal dalam pertarungan pertama.

"Saya dibayar (hanya) untuk bertarung," ungkap McGregor melalui akun Facebook. "Saya tidak dibayar untuk melakukan promosi. Saya kalah karena sibuk berpromosi dan lupa cara bertarung."

McGregor mengatakan ia ingin ikatan yang lebih longgar dalam hal promosi. "Namun permintaan saya ini ditolak pihak UFC."

Presiden UFC, Dana White menjelaskan McGregor memang menolak untuk ikut serta dalam hal promosi media. Menurut White, McGregor memang wajib ikut dalam tur bertemu media di Las vegas, Stockton dan New York. Ia juga wajib membuat video promosi selama tiga hari.

Menurut McGregor semua bentuk propmosi ini lebih merupakan pemborosan waktu dan uang. "Setahu saya ada alokasi anggaran 10 juta dolar AS untuk pertarungan ini," kata McGregor.

"Ok saya akan menawarkan hal ini. Saya datang ke New York untuk konferensi pers yang besar dan kemudian saya kembali untuk berlatih. Jika ini tidak juga diterima, saya tidak tahu harus bilang apa."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com