Federer Batal Bertemu Del Potro karena Sakit Perut

MIAMI, KOMPAS.com - Hanya beberapa jam sebelum menghadapi Juan Martin del Potro (Argentina) pada babak kedua Miami Terbuka, Jumat (25/3/2016), Roger Federer (Swiss) menyatakan mundur karena sakit perut.

"Saya sangat menyesal harus mundur dari Miami Terbuka karena sakit perut. Saya merasa tidak enak kepada turnamen dan fans. Saya sangat jarang mundur dengan pemberitahuan yang mepet dengan pertandingan," kata Federer.

Petenis 34 tahun tersebut mengaku merasa tidak fit dalam beberapa hari, dan memburuk jelang pertandingan pertamanya setelah absen selama dua bulan.

"Saya sangat bersemangat untuk kembali bermain di Miami, tetapi kondisi saya tidak memungkinkan. Saya mencoba melakukan pemanasan, dan jelas saya tidak akan bisa bertanding," aku ayah empat anak tersebut.

Federer terakhir bertanding pada semifinal Australia Terbuka 2016, Januari. Setelah dikalahkan Novak Djokovic (Serbia), besoknya, Federer mendapat cedera pada sendi lutut.

Cedera tersebut didapat ketika dia sedang bersiap untuk memandikan dua putri kembarnya. Dia mendengar suara "klik" di lututnya saat membalikkan badan.

Federer sempat pergi ke kebun binatang bersama anak-anaknya. Lututnya bengkak dan dari hasil pemeriksaan dokter, dia harus menjalani operasi.

"Saya dulu berpikir akan menjalani karier saya tanpa operasi. Ini mengejutkan, dan yeah, mengecewakan," aku Federer.

Dengan mundurnya Federer, posisinya diisi petenis Argentina, Horacio Zeballos.

"Saya sedang duduk di ruang ganti, bermain catur, dan melihat pemain lain bertanding ketika panitia memberi tahu kabar tersebut," kata Zeballos.

Zeballos membuat kejutan dengan menyingkirkan rekan senegaranya, Del Potro, 6-4, 6-4.