Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Doping, Sharapova Salahkan Media

Kompas.com - 13/03/2016, 07:23 WIB

LOS ANGELES, Kompas.com - Petenis cantik Rusia, Maria Sharapova menyebut adanya kesalahan informasi yang dilakukan media dalam peliputan kasus doping yang menimpanya.

Dalam akun Facebook miliknya, Shrarapova menilai media memberi informasi yang salah tentang konsumsi meldonium yang dilakukannya pada turnamen grand slam Australia Terbuka lalu.

Karena hal ini, Sharapova terancam hukuman larangan bertanding selama empat tahun. Saat ini pun, ia sudah terkena imbas keputusan ini karena telah kehilangan kontrak dengan beberapa sponsor.

Sharapova berterimakasih atas dukungan yang diberikan penggemarnya, namun ia juga menyebut banyak laporan media yang tidak akurat.  ""Ada berita yang menyebut bahwa saya telah mendapat peringatan tentang larangan obat-obatan yang saya gunakan sebanyak lima kali. Hal ini tidak benar  dan tidak pernah terjadi," tulis Sharapova.

"Saya tidak mencari-cari alasan, namun tidak benar bila menyebut saya telah mendapat peringatan lima kali,"kata Sharapova. Sharapova telah mengonsumsi meldonium selama sepuluh tahun untuk mengatasi masalah jantung dan diabetes.

Badan anti doping dunia (WADA) menambahkan meldonium dalam zat terlarang dalam olahraga karena dianggap digunakan untuk mempercepat aliran darah dan meningkatkan penampilan.

"Saya bangga dengan apa yang selama ini saya perlihatkan," ungkap Sharapova. "Saya selalu berusaha untuk jujur."

"Saya menunggu dengar pendapat ITF dan di situ saya akan serahkan semua rekam medik milik saya.,"lanjutnya. "Saya hanya berharap dapat terus bermain."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com