Praveen/Debby Kalahkan Ganda Korea

FUZHOU, Kompas.com - Ganda campuran, Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil lolos ke perempat final China Open Super Series Premier 2015 dengan mengalahkan unggulan tujuh asal Korea, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na 15-21, 21-11 dan 21-16.

Kemenangan ini sekaligus membalas pertemuan terakhir mereka di French Open Super Series 2015 lalu. Saat itu di partai final, Praveen/Debby kalah dari duet Korea tersebut, 10-21, 21-15 dan 19-21.

“Sebenarnya permainan kami sama saja dengan pertandingan di Paris kemarin. Saat itu kami main maksimal, mereka juga maksimal, cuma mungkin ada faktor keberuntungan buat mereka, jadi juara di sana. Di sini kami sudah sama-sama belajar, cuma siapa yang lebih siap aja di lapangan,” ungkap Praveen.

Untuk memenangkan tiket delapan besar, Praveen/Debby terlebih dulu harus kehilangan game pertama mereka. Pola permainan yang terbaca lawan, diakui Praveen/Debby sebagai faktor kekalahan mereka di awal. Beruntung di dua game berikutnya, Praveen/Debby berhasil memastikan kemenangannya.

“Sebelum main kami sudah diskusi, dengan Kak Icad (Richard Mainaky, pelatih ganda campuran) juga sudah dikasih masukan. Jadi di lapangan kami tinggal nerapin aja. Di game pertama juga sebenarnya kami sudah menerapkan permainan dengan benar, cuma mungkin sudah kebaca sama lawan, jadi kami disuruh mengubah pola permainan. Dan syukurnya kami bisa menerapkan dan keluar dari pola mereka. Sementara mereka masuk ke permainan kami,” jelas Debby.

Hasil pertandingan hari ini sekaligus menyamakan kedudukan 3-3 pada rekor pertemuan Praveen/Debby dengan Ko/Kim. Sebelumnya dari lima kali pertemuan, Praveen/Debby tertinggal 2-3 dari Ko/Kim.

Selanjutnya di perempat final Praveen/Debby akan berhadapan dengan unggulan pertama asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei.