Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Balas Honda soal Tuduhan terhadap Rossi

Kompas.com - 04/11/2015, 09:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Yamaha Movistar mengeluarkan pernyataan untuk  menanggapi pernyataan Honda Repsol yang menuduh pebalap Yamaha, Valentino Rossi, menendang pebalap Honda, Marc Marquez, saat terjadi peristiwa di GP Malaysia.

Senin (2/11/2015), Wakil Presiden Honda Repsol, Shuhei Nakamoto, memang menyebut secara terbuka tindakan Rossi terhadap Marquez di Sirkuit Sepang, Minggu pekan lalu.

Namun, pihak Yamaha menyebut tuduhan pihak Honda tidak berdasar. Menurut mereka, dalam keputusan Pengarah Lomba (Race Direction), tidak pernah terbukti adanya tindakan tersebut.

Rossi sendiri membantah menendang Marquez. Ia mengatakan, saat menikung, setang kemudi Marquez menyentuh kaki kirinya dan menyebabkan terjadinya benturan dan membuat Marquez terjatuh. Saat kaki Rossi terlihat terlepas dari pijakan, Marquez sebenarnya sudah terjatuh.

Pihak Race Direction sendiri mengklarifikasi peristiwa di Sepang dengan kalimat, "(Rossi) memacu secara melebar di turn 14 untuk memaksa pebalap lainnya keluar jalur, tetapi terjadi sentuhan yang menyebabkan pebalap lainnya terjatuh."

Namun, pernyataan tersebut sama sekali tidak menyebutkan adanya tendangan dari Rossi yang menyebabkan Marquez terjatuh.

Seri terakhir lomba MotoGP 2015 akan berlangsung di Valencia, Minggu (8/11/2015).  Rossi merupakan favorit utama menjadi juara karena unggul tujuh poin di depan rekan setimnya, Jorge Lorenzo. Namun, karena peristiwa Sepang, ia dijatuhi hukuman harus memulai lomba di belakang grid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com