Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Pertama Gischa di Kelompok Dewasa

Kompas.com - 03/10/2015, 20:48 WIB

PONTIANAK, Kompas.com - Ganda campuran PB Djarum, Fernando Kurniawan/Marsheilla Gischa Islami sukses membawa pulang gelar juara Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li Ning Kalimantan Barat Open 2015.

Ganda yang baru kali ini berpasangan tersebut, sukses menghentikan rekan satu timnya, Tedi Supriadi/Ririn Amelia dalam dua game langsung pada Sabtu (3/10) di GOR PBSI Kota Pontianak.

Pertandingan berlangsung ketat di game pertama, kejar mengejar angka tak bisa dihindari oleh pemain yang sama-sama berlatih di Petamburan, Jakarta ini. Fernando/Gischa baru bisa mengunci kemenangan dengan skor tipis 21-18. Sementara di game kedua, Fernando/Gischa sukses mendominasi pertandingan dan akhirnya menutup laga dengan 21-14.

“Alhamdulillah bisa menang, senang sekali dan sebetulnya tidak menyangka bisa juara. Hasil ini pun tentu menambah motivasi saya, mudah-mudahan bisa lebih bagus lagi ke depannya dan bisa mempertahankan gelar juara,” ujar Gischa usai laga.

Penampilan Gischa selama sepekan di Pontianak ini pun mendapat apresiasi dari pasangannya, Fernando yang memang lebih senior. “Denga nmodal latihan beberapa kali kami bisa juara. Selain itu, Gischa yang kita tahu masih muda dan pengalaman bertanding di nomor dewasa memang masih kurang, tetapi ia mampu menutup kekurangannya (dalam pengalaman) dan mamu bersaing dengan pemain-pemain senior,” ujar Fernando.

Atlet yang lahir di Blitar ini berhasil juga menambah gelar yang berhasil ia bawa pulang. Di nomor ganda taruna putri, Gisha bersama pasangannya Rahmadhani Hasiyanti Putri berhasil mengalahkan rekan satu timnya, Tania Oktaviani Kusumah/Vania Arianti Sukoco dengan skor akhir 21-10 dan 21-19.

Gischa adalah pemain spesialis ganda binaan PB Djarum, ia sendiri sudah mengantongi berbagai gelar di turnamen junior internasional. Selain itu, Gischa akan turut membela tanah air di Kejuaraan Dunia Junior (WJC) yang akan digelar di Lima, Peru pada bulan November mendatang. Akhir tahun lalu, Gischa pun sukses menjadi juara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Perorangan Taruna PBSI dan dinobatkan sebagai pemain muda berbakat PB Djarum diawal tahun lalu.

Kemenangan Fernando/Gishca ini seakan menjadi pembuka pesta kemenangan klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah. PB Djarum yang sudah memastikan delapan gelar sebelum laga final, akhirnya sukses menambah empat gelar dari kemungkinan tujuh gelar yang dibawa pulang. Mereka pulang dengan 11 gelar dalam genggaman, gelar terbanyak yang dibawa pulang oleh satu klub di sepanjang perhelatan Djarum Sirnas 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com