Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Kembar Tiongkok, Greysia/Nitya ke Final

Kompas.com - 19/09/2015, 17:56 WIB

SEOUL, Kompas.com - Sukses mengatasi duet kembar asal Tiongkok, Luo Ying,/Luo Yu, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari akhirnya melangkah ke babak final Korea Open Super Series 2015.

Greysia/Nitya harus bermain rubber game  selama 89 menit untuk memastikan kemenangannya, 21-18, 17-21 dan 21-13.

“Mereka pemain yang kuat dan mainnya taktis. Setiap poin mereka tidak gampang mati, jadi kami tidak boleh salah buang sedikit. Kalau salah buang sedikit mereka sudah langsung nungguin. Karena tipe permainanan Tiongkok itu lebih banyak mengepung, bukan main reli,” kata Nitya usai bertanding.

“Secara teknik dan fisik kami berada dalam standar yang sama dengan mereka. Kami bermain nothing to lose dan percaya diri  di lapangan. Tapi kami tetap berusaha mengontrol pikiran kami agar tetap tenang dan konsentrasi,” tambah Greysia bercerita tentang kunci kemenangannya.

Greysia/Nitya dan Luo/Luo sebelumnya sudah empat kali berhadapan di lapangan. Sejauh ini Greysia/Nitya masih memimpin rekor pertemuan 3-1 atas Luo/Luo. Terakhir mereka bertemu di Chinese Taipei Open 2015, dengan kemenangan 21-17 dan 21-17 untuk Greysia/Nitya.

Di babak final, Greysia/Nitya akan berhadapan dengan pasangan baru asal Korea, Chang Ye Na/Lee So Hee. Di atas kertas, Greysia/Nitya yang berada di peringkat lima dunia, jelas lebih diunggulkan dari lawan yang berada di posisi 115 dunia.

“Habis ini kami pulang, istirahat yang cukup, berbicara dengan pelatih tentang strategi besok. Yang pasti kami harus lebih siap dari hari ini,” ujar Greysia.

“Meskipun mereka pasangan baru, tetap harus diwaspadai karena secara individu mereka merupakan pemain yang bagus. Apalagi faktor mereka sebagai tuan rumah, pasti mereka ada kepercayaan diri yang lebih,” tutur Nitya.

Dengan demikian, Indonesia akan diwakili oleh dua pasangan di partai final Korea Open Super Series 2015. Sebelumnya Indonesia telah mengirimkan satu wakil ke babak final. Pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melaju usai kalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock. Selanjutnya Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan Zhang Nan/Zhao Yunlei dari Tiongkok.

Jadwal final:
Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong  [Korea/1]-Kim Gi Jung/Kim Sa Rang [Korea]
Sung Ji Hyun [Korea/6]-Wang Yihan [China/4]
Chen Long [China/1]-Ajay Jayaram [India]
Chang Ye Na/Lee So Hee    [Korea]-Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii [Indonesia/6]
Zhang Nan/Zhao Yunlei    [China/1]-Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir [Indonesia/2]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com