Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rio Haryanto: Musim Depan Saya Lihat Ada Peluang ke F1

Kompas.com - 31/07/2015, 19:07 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Pebalap muda Indonesia, Rio Haryanto, makin dekat dengan ajang balap mobil paling bergengsi di dunia, Formula 1. Pebalap Campos Racing tersebut saat ini bersaing di GP2 Series 2015 dan sudah memenangi tiga sprint race.

GP2 Series merupakan ajang balap mobil single seater di bawah Formula 1. Beberapa pebalap F1 saat ini, yang merupakan jebolan ajang balap yang dulunya bernama Formula 3000 tersebut, di antaranya ialah Lewis Hamilton dan Nico Rosberg.

"Untuk masuk F1, ada tiga faktor (yang diperlukan), yang pertama prestasi, dan yang kedua finansial. Lalu, yang ketiga, di Formula 1 itu ada 24 pebalap, dan kadang setiap tahun hanya ada satu atau dua seat (untuk pebalap baru), atau bahkan tidak ada," kata Rio saat bertamu ke kantor tabloid BOLA, Jumat (31/7/2015).

"Musim depan, saya melihat ada peluang untuk ke F1. Saya lihat akan ada pebalap yang keluar, jadi ada peluang," kata pebalap yang mengaku takut kecoa tersebut.

Seperti pebalap lainnya, Rio pun ingin masuk tim papan atas di Formula 1. Namun, mewujudkannya jelas tidak mudah.

"Pasti maunya masuk tim yang bagus, tim papan atas. Kalau bisa ke Ferrari atau McLaren. Tetapi, untuk tahun pertama, saya harus merintis di papan bawah atau papan tengah," kata penyuka warna merah tersebut.

Tahun ini adalah musim keempat Rio turun di GP2 Series. Dari enam seri (12 balapan) yang sudah digelar, Rio berhasil memenangi tiga sprint race, di Bahrain, Austria, dan Inggris. Dia kini berada di peringkat kedua klasemen sementara, di bawah Stoffel Vandoorne (Belgia).

"Tahun lalu saya berharap bisa sukses bersama Caterham karena ada kans ke F1 tahun ini, tetapi hasilnya kurang memuaskan. Saat pramusim, saya selalu menjadi yang tercepat, tetapi waktu musim berjalan, hasil saya up and down. Saya sempat berpikir untuk masuk kategori lain, enggak mau di GP2," kata Rio.

Dengan dukungan keluarga dan sponsor, Rio akhirnya menetapkan pilihan untuk bertahan di GP2. Hasilnya, dia jadi salah satu calon kuat juara musim ini.

"Saya bangga dengan hasil ini. Tahun lalu, saya mengalami kesulitan, sekarang bisa bagus," ujar penyuka nomor 22 tersebut.

Andai kata musim depan benar lolos ke Formula 1, Rio akan memilih nomor berapa untuk mobilnya? Nomor 22 saat ini dipakai oleh pebalap McLaren-Honda asal Inggris, Jenson Button. "Kalau masih ada Button, saya pakai nomor 88," ujarnya sambil tersenyum.

Pada Desember 2014, menurut BBC, Button menandatangani kontrak dua tahun bersama McLaren, tetapi akan ada review sebelum tahun kedua atau 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Liga Indonesia
Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Liga Indonesia
Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Liga Inggris
Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com