Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Lebih Pada Jonatan dan Ihsan

Kompas.com - 01/06/2015, 09:00 WIB

JAKARTA, Kompas.com -  Dua pemain binaan Pelatnas Cipayung, Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa siap menampilkan kemampuan terbaik mereka di  BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015 yang akan berlangsung di stadion Istora Senayan, 2-7 Juni 2015.

"Bertanding di Istora itu rasanya amazing, penontonnya luar biasa! Tahun lalu saya baru bermain di partai eksebisi, tahun ini sudah bisa tanding, semoga hasilnya baik," kata Jonatan yang tahun lalu bersama Ihsan tampil di partai eksebisi bersama mantan atlet Susy Susanti dan Sarwendah Kusumawardani.

Jonatan dan Ihsan sama-sama mesti berjuang dari babak kualifikasi. Jonatan yang baru menginjak usia 18 tahun, akan dipertemukan dengan sesama pemain Indonesia, Firman Abdul Kholik, sementara Ihsan ditantang Muhammad Arif Abdul Latif dari Negeri Jiran Malaysia.

"Saya mesti bermain sabar kalau ingin menang dari Arif. Dia pemain yang ulet, kemanapun bola pasti dikejar," ujar pemain berusia 20 tahun ini ketika ditanya soal laga perdana di babak kualifikasi.

Suasana latihan jelang laga BCA Indonesia Open Super Series Premier
"Pastinya kami sebagai pemain muda mau tampil habis-habisan juga seperti senior-senior kami, bukan cuma sekedar bertanding. Ini kami jadikan ajang mencari pengalaman," imbuh peraih medali perunggu BWF World Junior Championships 2013 ini.

Meskipun masih berusia muda, Jonatan dan Ihsan telah mencicipi rasanya bertanding di turnamen bergengsi diantaranya Asian Games 2014 dan Piala Sudirman 2015. Namun ajang BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015 ini menjadi pengalaman pertama buat keduanya dalam bertanding di kelas premier.

Pertandingan babak kualifikasi bakal dimulai pada Selasa, (2/6), mulai pukul 08.30 WIB. Jadwal pertandingan selengkapnya dapat diakses di sini. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com