Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael, Orang Tua, dan Formula 1

Kompas.com - 30/04/2015, 14:51 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan pereli nasional, Ricardo Gelael, menilai putranya, Sean Gelael, akan menghadapi banyak rintangan untuk menjadi pebalap nomor satu Indonesia. Namun, pengusaha kelahiran 13 Januari 1959 itu mengaku siap mendukung penuh kiprah sang anak.

Sean merupakan salah satu pebalap Kejuaran Formula Renalut 3.5, kejuaran setingkat di bawah Formula 1, bersama Tim Jago Ayam with Carlin. Pebalap berusia 18 tahun itu kini tengah mempersiapkan diri jelang seri kedua, GP Monaco, yang bakal berlangsung pada 24 Mei 2015.

Adapun Ricardo merupakan juara reli mobil nasional pada 2006. Saat ini, ia juga berstatus sebagai Direktur PT Fastfood Indonesia yang membawahi waralaba Kentucky Fried Chicken (KFC) Indonesia.

Berikut petikan wawancara Kompas.com dengan Ricardo di sela-sela peresmian gerai KFC ke-500 di Jalan Ir. H. Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/4/2015):

Apa peran Anda sebagai orang tua untuk mendukung karier Sean?

Selayaknya orang tua lain, kami akan selalu memberikan dukungan kepada Sean. Selebihnya, saya pikir Sean sendiri sudah mengerti bagaimana menjadi pebalap profesional dan sudah tahu tugas-tugasnya seperti apa.

Sudah adakah persiapan meningkatkan jenjang Sean ke Formula 1?

Setiap pebalap pasti ingin ke Formula 1. Akan tetapi, hal itu tidak mudah juga. Selain dibutuhkan kepiawaian pengemudi, dibutuhkan juga dana yang besar. Beberapa hal, seperti politik juga tidak mudah untuk dilalui.

Politik seperti apa yang Anda maksud?

Sama seperti setiap seri perlombaan besar, setiap tim harus mempunyai koneksi ke dalam karena tidak mudah mengikuti ajang Formula 1. Kita bisa lihat persaingan di sana sangat ketat dan karena itulah dibutuhkan koneksi yang kuat.

Soal persiapan dana?

Kalau kita mengenal dunia motorsport, di mana pun itu, adalah olahraga yang membutuhkan development, selain keahlian pengendara sendiri. Keahlian pebalap itu tidak menjamin dia akan menang.

Anda bisa melihat Fernando Alonso dan Jenson Button dua kali juara juara, tetapi terkadang performa kendaraan mereka tidak bagus. Jadi, memang itu sudah hakikatnya, motorsport harus membutuhkan development dan setiap development itu membutuhkan dana yang besar.

Harapan untuk Gael?

Kami sebagai orang tua hanya mendukung moril dan tidak banyak yang dapat kami lakukan. Kami akan terus mendukung dia dan mendoakan selalu yang terbaik untuk dia di setiap perlombaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com