Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perang "Cookie" Rusak Tim Piala Sudirman Denmark

Kompas.com - 27/04/2015, 16:21 WIB
KOMPAS.com — Persaingan dua perusahaan kue kering dari Denmark, Kjeldsen dan Danisa, memorak-porandakan kekuatan tim nasional bulu tangkis negara tersebut, termasuk tim Piala Sudirman yang akan berlangsung di Dongguan, China, 10-17 Mei.

Mathias Boe, Carsten Mogensen (ganda putra), Christinna Pedersen, Kamilla Rytter Juhl (ganda putri), dan Joachim Fischer Nielsen (ganda campuran) merupakan lima pemain kunci Denmark yang disponsori Kjeldsen.

Masalah muncul ketika Asosiasi Badminton Denmark berhasil mengikat kontrak dengan perusahaan cookie Danisa. Artinya, semua pemain nasional Denmark diwajibkan untuk memasang logo sponsor Danisa pada pakaian mereka. Kelima pemain tersebut menolak.

"Hari ini, Fischer, Christinna, Kamilla, Carsten, dan saya dikeluarkan dari pusat pelatihan nasional. Danisa saat ini menjadi sponsor tim Piala Sudirman Denmark. Kami sudah mengatakan kepada asosiasi bahwa dalam situasi tidak menguntungkan seperti ini, kami tidak bisa bermain dengan loga Danisa di kaus kami, tetapi harus bermain dengan kaus tanpa logo apa pun," tulis Boe lewat akun Facebook miliknya pada 17 April lalu.

"Sebagai kompensasi, kami menawarkan banyak pilihan, mereka bisa menjual kami kepada sponsor lain, kamu bisa melakukan ekshibisi untuk mereka dengan gratis, bahkan kami menawarkan untuk membayar 50.000 krone Denmark (7.000 dollar AS). Mereka menolak semua tawaran. Mereka bukan hanya tidak memanggil kami untuk Piala Sudirman, tetapi juga mengeluarkan kami dari tim nasional. Mereka juga menarik semua dana untuk kami," lanjut Boe.

Keputusan ini juga berarti bahwa kelima pemain tersebut tidak akan turun pada Kejuaraan Dunia di Jakarta (Agustus), serta Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro.

"Kami tidak tahu harus bagaimana karena tidak ada pemenang dalam situasi ekstrem seperti ini. Kami butuh mereka dan mereka butuh kami. Dalam 10 tahun terakhir, kami menang di olimpiade, kejuaraan dunia, dan kejuaraan Eropa, sehingga mereka mendapatkan dana untuk tim Denmark, dan kami mendapatkan pelatihan yang bagus, tetapi tidak pernah menerima satu krone pun sebagai bonus," terang Boe.

Meski dihadapkan pada situasi sulit, Boe dan keempat pemain lainnya menyatakan tekad akan terus bermain dengan status sebagai pemain profesional.

Tanpa kelima pemain tersebut, Denmark nyaris tanpa senjata ampuh di Piala Sudirman. Kekuatan terbaik mereka adalah tunggal putra Jan O Jorgensen dan ganda putra Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com