"Ini momen sangat spesial buat saya, (naik podium) pada balapan pertama sebagai pebalap pabrikan Ducati, saya sangat senang. Awalnya, saya berpikir ini tidak mungkin terjadi, tetapi sekarang saya sangat emosional dengan podium pertama saya. Ini momen fantastis," aku pebalap 25 tahun tersebut.
Iannone naik ke urutan ketiga balapan setelah berhasil melewati pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, saat balapan tersisa tiga putaran. Dia mampu bertahan di belakang Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso hingga balapan berakhir.
"Vale sangat kuat, menurut saya di sepanjang balapan! Saya sangat senang sempat bersaing dengannya, tetapi hari ini saya tidak punya banyak potensi untuk bersaing menjadi juara. Saya sudah melakukan yang terbaik dan pada lap-lap terakhir balapan saya tahu bahwa saya punya sedikit keunggulan dibanding Jorge," jelas Iannone.
Sebelum bergabung dengan tim pabrikan Ducati, Iannone memperkuat tim satelit Ducati, Pramac Racing, selama dua musim pertamanya di kelas premier. Iannone dan Dovizioso musim ini turun dengan motor terbaru Ducati, Desmosedici GP15.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.