Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Lupakan Kenangan Buruk Tahun Lalu di Qatar

Kompas.com - 25/03/2015, 09:02 WIB
DOHA, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, punya kenangan buruk saat turun pada GP Qatar musim lalu. Dia tidak bisa menyelesaikan balapan setelah terjatuh pada lap pertama.

Namun, kenangan tersebut tak akan mempengaruhinya saat turun di Sirkuit Losail akhir pekan ini untuk memulai persaingan MotoGP 2015. GP Qatar akan berlangsung 26-29 Maret.

"Masa pramusim sudah selesai dan saya menantikan balapn secepat mungkin. Kami sudah menyelesaikan pramusim yang sangat positif," kata Lorenzo.

Tahun ini, Lorenzo dan pebalap lainnya menjalani tiga kali uji coba yaitu dua kali di Sirkuit Sepang (Malaysia) dan sekali di Sirkuit Losail. Sayangnya, pada hari terakhir di Qatar, sesi dibatalkan karena hujan yang turun seharian.

"Kami meraih hasil bagus pada dua kali uji coba di Sepang dan mendapatkan ide bagaimana akan mengembangkan motor. Lalu kami ke Qatar beberapa hari lalu, tetapi sayangnya di sirkuit yang biasanya cocok untuk YZR -M1 tersebut kami mengalami kesulitan untuk mendapatkan set-up terbaik," lanjut pebalap 27 tahun tersebut.

Meski tak ada lagi kesempatan untuk menguji set-up baru karena pembatalan uji coba pada hari terakhir, Lorenzo tetap percaya diri menghadapi seri perdana. Sebelum sesi kualifikasi dan balapan pada Sabtu dan Minggu malam, Lorenzo dan juga pebalap lain punya dua hari untuk mencoba motor mereka pada sesi latihan bebas.

"Saya ingin melupakan apa yang terjadi di sini tahun lalu ketika saya mengalami kecelakaan pada lap pertama balapan. Untungnya tahun ini kami akan datang dengan kondisi lebih baik dan semoga bisa melakukan lebih baik pada paruh pertama musim. Kami cukup positif untuk memulai balapan," aku Juara Dunia 2010 dan 2012 tersebut.

Sejak naik ke MotoGP pada 2008, Lorenzo sudah dua kali juara di Qatar, yakni pada 2012 dan 2013. Tahun lalu, Marc Marquez (Repsol Honda) yang keluar sebagai pemenang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com