Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Tunggal Putra Malaysia di Babak Utama All England

Kompas.com - 11/02/2015, 13:57 WIB
KOMPAS.com - Malaysia harus menerima fakta tidak menyenangkan ketika tidak ada satu pun pemain tunggal putra mereka yang otomatis berada di babak utama All England. Turnamen superseries perdana musim ini tersebut akan berlangsung di Braclaycard Arena, Birmingham, Inggris, 3-8 Maret.

Pada undian yang dirilis Selasa (10/2/2015), tiga wakil mereka di nomor ini harus mengawali perjuangan dari babak kualifikasi. Mereka adalah Chong Wei Feng (peringkat ke-32 dunia), Mohd Arif Abdul Latif (55), dan Zulfandi Zukiffli (56).

Andalan Malaysia, Lee Chong Wei, tak bisa ambil bagian di turnamen tertua bulu tangkis ini karena masih menjalani larangan bertanding dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), berkaitan dengan kasus doping saat mengikuti Kejuaraan Dunia 2014 di Kopenhagen, Denmark.

Lee merupakan juara bertahan di turnamen ini. Tanpa kehadirannya, pebulu tangkis Tiongkok, Chen Long, yang turun sebagai unggulan pertama jadi favorit juara.

Kandidat juara lainnya adalah Lin Dan yang akan turun sebagai unggulan kelima. Kedua wakil Tiongkok tersebut berpotensi saling berhadapan di semifinal.

Bagi Malaysia, ini adalah kali pertama mereka tidak punya pemain tunggal putra yang otomatis berada di babak utama sejak 1970.

Indonesia boleh sedikit berbangga karena punya satu wakil yang akan mengawali persaingan langsung di babak utama, yaitu Tommy Sugiarto. Dua pemain lainnya, Dionysius Hayom Rumbaka dan Simon Santoso, harus bersaing dari babak kualifikasi.

Sayangnya, Hayom dan Simon berada di bagian yang sama dan akan memperebutkan satu tempat untuk lolos ke babak utama. Masalah berikutnya, siapa pun dari mereka yang lolos akan bertemu Tommy di babak pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com