Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner dan Honda Lanjutkan Kerja Sama

Kompas.com - 15/01/2015, 12:10 WIB
KOMPAS.com - Dua kali juara dunia MotoGP, Casey Stoner, akan melanjutkan kerja sama dengan Honda Racing Corporation (HRC) sebagai pebalap uji coba pada 2015. Pebalap Australia tersebut meninggalkan MotoGP pada akhir 2012 ketika masih berusia 27 tahun.

"Kami senang bisa memulai musim 2015 dengan mengumumkan kelanjutan kerja sama dengan Casey dan mempertahankan dia sabagai keluarga Honda," kata Shuhei Nakamoto, wakil presiden HRC.

"Setelah sekian lama tidak membalap, rasanya menyenangkan bisa membalap lagi beberapa bulan lalu," kata Stoner yang tahun lalu turun pada beberapa kali uji coba Honda. Oktober lalu di Motegi, Stoner mencoba motor Honda yang akan dipakai tahun ini dan mencoba ban Michelin untuk 2016.

"Sekarang setelah liburan Natal dan tahun baru, dengan senang hati saya mengabarkan bahwa saya sudah berbicara dengan Nakamoto san dan kami sepakat untuk melanjutkan kerja sama," lanjut Stoner.

Stoner dijadwalkan turun di lintasan selama dua hari pada uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia, antara 29-31 Januari, hanya beberapa hari sebelum uji coba resmi pertama musim ini yang akan digelar pada 4-7 Februari.

"Sekarang saya bersiap untuk mengendari motor di Sepang -yang cuaca dan kelembapannya berbeda dengan di Motegi- jadi saya harus mempersiapkan diri," jelas ayah satu putri tersebut.

Stoner merupakan satu-satunya juara dunia MotoGP dari Ducati, yang didapat pada 2007. Pada 2011, dia meraih gelar juara dunia keduanya bersama Honda.

Honda tidak pernah merilis hasil putaran waktu yang dicatat Stoner saat melakukan uji coba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com