Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ducati dan LCR Honda Tutup 2014 dengan Hasil Memuaskan Saat Uji Coba

Kompas.com - 01/12/2014, 11:58 WIB
KOMPAS.com — Pekan lalu, Ducati dan CWM LCR Honda menggelar uji coba sebagai penutup musim 2014. Ducati menggelar uji coba di Sirkuit Jerez (Spanyol), sementara LCR di Sirkuit Sepang (Malaysia).

Uji coba Ducati diikuti dua pebalap mereka untuk musim depan, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone. Selain itu, ada pebalap MotoGP lainnya, seperti Michele Pirro, serta beberapa pebalap Superbike.

MotoGP 2015 akan jadi musim pertama Iannone bersama tim pabrikan. Sebelumnya dia berada di tim satelit, Pramac Racing. Pada sesi uji coba tersebut, dia berhasil mengimbangi kecepatan seniornya, Dovizioso.

"Itu adalah uji coba yang positif dan kami bisa mencoba beberapa variasi set-up pada motor, meruntuhkan segala keraguan, dan memastikan hal-hal yang sudah kami uji di Valencia (awal November)," kata Iannone.

"Pada akhirnya, saya bisa melakukan putaran lebih cepat dari waktu saya saat balapan. Meskipun dengan memakai ban kering, saya bisa mencatat waktu putaran yang baik dengan kecepatan yang bagus. Jadi, saya cukup senang dengan hasil uji coba ini," lanjutnya.

MOTOGP.COM Pebalap LCR Honda asal Australia, Jack Miller, memacu motornya pada sesi uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Sementara dari Sepang, LCR menggelar sesi uji coba khusus untuk Jack Miller agar lebih mengenal karakter motor open Honda RCV213V-RS. Selama tiga hari uji coba di Sepang, putaran terbaik Miller adalah 2 menit 02,9 detik.

Miller membuat langkah besar dengan langsung naik ke MotoGP setelah menutup musim 2014 sebagai runner-up Moto3. Miller mulai bisa beradaptasi dan memacu motornya dengan lebih cepat. Kondisi fisik jadi perhatian utama pebalap Australia tersebut.

"Saya menantikan libur musim dan saya akan berlatih keras untuk mempersiapkan kondisi fisik saya seperti yang dibutuhkan untuk MotoGP. Saya ingin kembali dengan lebih kuat pada Februari," aku Miller.

Para pebalap akan menjalani uji coba resmi pada Februari 2015 di Sirkuit Sepang sebelum memulai musim pada akhir Maret.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com