Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balapan Pedrosa Dirusak Iannone

Kompas.com - 19/10/2014, 21:43 WIB
PHILLIP ISLAND, KOMPAS.com - Dani Pedrosa harus mengakhiri balapannya lebih awal saat turun pada GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (19/10/2014). Ban belakang pebalap Repsol Honda tersebut rusak setelah ditabrak Andrea Iannone. Balapan Pedrosa pun berakhir.

"Ketika saya melihat bahwa dia (Iannone, yang menabrak) saya seperti berpikir 'normal'. Dia menabrak ban belakang saya, lalu dia jatuh, dan ban belakang saya rusak. Ban saya tidak bekerja normal lagi. Saya harus berhenti. Saya banyak merasakan getaran. Ada kesempatan untuk berganti (motor) dan kembali membalap, tetapi saya sudah kehilangan satu putaran," terang Pedrosa.

Pedrosa memulai balapan dengan kurang bagus. Melakukan start dari posisi kelima, dia tercecer ke urutan kesembilan, bersaing dengan beberapa pebalap untuk mendapatkan tempat keempat.

Andai kata tidak mengalami insiden, Pedrosa merasa masih punya kesempatan untuk finis podium.

"Jelas bahwa saya berada di posisi yang jelek pada awal balapan, tetapi melihat bahwa kemudian banyak pebalap yang terjatuh hingga putaran terakhir, mungkin saya bisa podium. Namun, kadang balapan memang seperti ini, dan kamu tidak pernah tahu bagaimana balapan akan berjalan," kata Pedrosa.

Pedrosa juga menyebut bahwa waktu balapan yang terlalu sore (16.00 waktu setempat) turut menjadi penyebab tidak maksimalnya kinerja ban. Balapan harus digelar sore hari demi menyesuaikan dengan jadwal tayang televisi di Eropa.

"Menurut saya, insiden berkaitan dengan jam kami membalap. Sejak pukul 4.20 hingga 4.30 sore, lintasan mulai dingin dan pebalap mulai berjatuhan," kata Pedrosa yang memakai ban depan asimetris baru yang dibawa Bridgestone khusus untuk Phillip Island. Pebalap Honda lainnya dan pebalap Ducati juga memakai ban ini.

"Kamu bisa memilih ban depan extra-soft, seperti (Valentino) Rossi. Mungkin berhasil untuknya. Namun, dengan motor yang sama dan gaya balap yang lebih halus, (Jorge) Lorenzo merusak ban ini, jadi ini seperti perjudian, kadang-kadang. Dan tentu saja ini lintasan yang berat untuk ban," jelas Pedrosa.

Gagal finis, berarti kini Pedrosa tertinggal dari Rossi dan Lorenzo di klasemen. Ketiga pebalap tersebut bersaing untuk menjadi nomor dua pada akhir musim. Masih ada dua balapan di sisa musim ini, di Malaysia dan Valencia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com