165 Pesepeda Tembus Jalur 181 Km di Etape I ITdBI

Mereka yang berlomba terdiri dari 10 tim luar negeri dan enam tim Indonesia. Kesepuluh tim luar negeri itu adalah Tabriz Petrochemical Team (Iran), Denmark National Team (Denmark), Pishgaman Yazd Cycling Team (Iran), Matrix Powertag (Jepang), Team 7 Eleven Roadbike Philippines (Filipina), dan Singha Infinite Cycling Team (Thailand).

Ada pula TSR Continental Team (Iran), Pegasus Continental Cycling (Indonesia), Aisan Racing Team (Jepang), dan Kelantan Cycling Team (Malasyia). Sedangkan tim Indonesia lainnya adalah Polygon Sweet Nice Team, Custom Cycling Club, BBC Pessel-Sumbar, United Bike Kencana, Team Jatim, dan Team BRCC.

Sedangkan, dua tim yang absen dalam kejuaraan yang masuk dalam rangkaian Banyuwangi Festival ini adalah Sky Dive Dubai Pro Cycling Team dari UEA dan Malaysia National Team.

Pada etape pertama, para peserta akan melewati lintasan bervariasi mulai dari lintasan bergelombang dan tanjakan serta lintasan lurus yang terdapat titik sprint.

Menurut Puspita Mustika Adya, Sekretaris Race Director ITdBI, Kamis (16/10/2014), ada dua titik sprint untuk menentukan yang berhak memakai green jersey dan dua titik king of mountain atau titik tanjakan.

"Yang berhak menggunakan polkadot jersey untuk king of mountain berada di km 43 di daerah Kalibendo dan km 52 di Segobang. Sedangkan untuk sprint di km 29 dan km 77 di sekitaran Banyuwangi kota dan Kecamatan Rogojampi," kata dia.

Sementara itu, Aiman Cahyadi, pembalap tuan rumah BRCC mengaku akan saling mendukung agar pembalap BRCC berada di rombongan terdepan. "Etape pertama penting untuk menentukan posisi pada etape selanjutnya. Optimis untuk terus berada di depan," kata dia.

Pada etape pertama ini, beberapa destinasi wisata yang dilewati oleh para pembalap antara lain Taman Sritanjung, Masjid Agung Baiturahman, Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Desa Wisata Using, Perkebunan Kopi Kalibendo, dan Pulau Merah yang terkenal dengan ombak bagus untuk olahraga surfing.