Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juara MILO School Competition Tak Lelah Menimba Ilmu

Kompas.com - 09/10/2014, 16:12 WIB
JAKARTA, Kompas.com -  Della Apriya, juara MILO School Competition 2014 Kategori Tunggal Putri SMP yang berasal dari Kota Yogyakarta memanfaatkan kesempatan menimba ilmu dari para legenda bulu tangkis.

Suasana di Taufik Hidayat Arena siang itu tampak ramai. Terlihat satu lapangan yang terisi oleh dua anak yang sedang bertanding. Salah satu anak terlihat tak kenal lelah berhadapan dengan lawan mainnya.

Ia mengerahkan seluruh kemampuan yang ia miliki meskipun pertandingan tersebut hanyalah sebuah laga eksebisi. Dia adalah Della Apriya, juara MILO School Competition 2014 Kategori Tunggal Putri SMP yang berasal dari Kota Yogyakarta sedang bertanding melawan alumni MILO School Competition 2011 dan juga atlet Pelatnas yaitu Sarah Christin.

Meskipun dari segi usia Della lebih muda, namun dirinya menunjukkan semangat juang yang tinggi dan sama sekali tidak menganggap partai ini hanya sekedar sebuah partai eksebisi dari rangkaian acara MILO Camp di Taufik Hidayat Arena sehingga Della pun berhasil mengalahkan Sarah.

“Saya bermain dengan sungguh-sungguh karena itu kesempatan saya untuk dapat menunjukkan kemampuan yang sama miliki, pada saat itu juga hadir beberapa legenda atlet bulu tangkis yang melihat secara langsung pertandingan eksebisi antara saya dan Sarah Cristin,” ucap Della yang merupakan satu-satunya juara nasional perwakilan dari Kota Yogyakarta.

Seusai bertanding, Della kemudian mendapatkan nasihat dan pengalaman berharga dari beberapa legenda bulu tangkis seperti Retno Kustijah dan Candra Wijaya. Bahkan, Della dan para juara nasional MILO School Competition mendapatkan undangan untuk berlatih dan melakukan eksebisi dengan beberapa atlet yang ada di Candra Wijaya Badminton Club.

Della juga menyatakan bahwa ia bangga telah mendapatkan pengalaman baru dan kesempatan berkunjung di Candra Wijaya Badminton Club. “Saya dan juara nasional MILO School Competition lainnya sangat senang diberikan kesempatan untuk dapat berkunjung dan bertanding melawan beberapa pemain senior yang ada di Candra Wijaya Badminton Club. Saya senang bisa mengimbangi mereka dan ini merupakan sebuah pengalaman yang berharga bagi saya untuk dapat mengasah kemampuan saya dalam bermain bulu tangkis,” ungkap Della.

Pertandingan eksebisi tersebut merupakan bagian dari MILO Camp selama dua minggu di Taufik Hidayat Arena. Della mendapatkan pelatihan eksklusif dan juga motivasi oleh para legenda bulu tangkis seperti Rexy Mainaky, Ricky Soebagdja dan Taufik Hidayat.

“Banyak sekali pengalaman berharga yang saya dapat di Taufik Hidayat Arena. Saya mendapatkan motivasi dan teknik bermain bulu tangkis dari atlet legendaris bulu tangkis Ricky Soebagdja, Taufik Hidayat dan Rexy Mainaky. Saya juga dilatih oleh tim pelatih bulu tangkis profesional Taufik Hidayat Arena, selain itu saya banyak belajar nilai-nilai kehidupan selama mengikuti MILO Camp seperti pantang menyerah, kerja sama tim, sportivitas dan percaya diri. MILO School Competition bukan hanya kompetisi bulu tangkis tetapi juga memberikan pengalaman dan pelatihan yang tidak pernah saya peroleh dari kompetisi bulu tangkis lainnya,” tutur Della.

Semua pengalaman berharga yang didapat oleh Della itu tentunya tidak datang dengan sendirinya. Perlu usaha keras untuk mewujudkannya dan itulah yang dilakukan Della selama ini sampai akhirnya ia bisa menjadi juara di MILO School Competition.

“Saya selalu bangun pagi, pukul 04.30 dan langsung latihan sebelum berangkat sekolah. Sepulang sekolah, saya kembali melanjutkan latihan hingga sore hari. Begitulah agenda saya setiap hari, berbekal semangat dari orang tua dan juga pelatih yang selalu membuat saya bekerja keras untuk mengikuti MILO School Competition. Saya tau akan banyak pemain hebat di kompetisi ini, namun saya tetap percaya diri untuk bisa menjadi juara sejati dalam memperoleh semua yang saya inginkan. Saya bangga bisa menjadi juara MILO School Competition dan setelah ini tentunya masih banyak mimpi yang ingin saya raih, salah satu mimpi besar saya untuk bisa menjadi seperti Susi Susanti,” tambah Della. (*/)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com