Pada gim pertama, Bella tertinggal jauh dan tak bisa mengimbangi permainan Li. Pada gim kedua, Bella sempat memimpin 15-10, tetapi akhirnya harus mengakui keunggulan peraih medali emas Olimpiade 2012 London tersebut.
"Saya sempat shock dengan kondisi angin di gim pertama. Saya kesulitan mengontrol bola," aku Bella. Kekalahan ini juga menjadi pelajaran berharga bagi Bella.
"Saya merasa sering kebingungan dengan cara main saya. Misalnya, di pertandingan ini, fisik saya tidak habis walaupun kemarin main ketat, teknik juga tidak kalah. Tapi, saat tertekan, cara main seperti apa yang harus dijalankan? Sempat pakai cara lawan, tapi tidak berhasil, mau lepas saja tidak berani. Kalau menerapkan cara yang benar, mungkin saya bisa menang. Inilah yang harus saya cari pemecahannya," papar Bella.
Kegagalan Bella juga berarti habisnya peluang Indonesia mendapatkan medali dari nomor tunggal putri.
Kegagalan juga dialami tunggal putra, Ihsan Maulana Mustofa. Dia tak bisa melangkah lebih jauh setelah ditumbangkan Nguyen Tien Minh (Vietnam), 9-21, 13-21.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.