Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor Dunia dan Emas Lagi dari Angkat Besi untuk Korea Utara

Kompas.com - 21/09/2014, 21:58 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

INCHEON, KOMPAS.com - Korea Utara kembali meraih medali emas dari cabang angkat besi pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Setelah Om Yun Chol (56 kg), kini giliran Kim Un Guk yang menyumbangkan medali emas untuk negaranya, Minggu (21/9/2014). Seperti Om, Kim juga berhasil memecahkan rekor dunia. (Baca: Medali Emas Pertama dan Rekor Dunia Om Yun Chol untuk Korea Utara)

Turun di kelas 62 kg, Kim berhasil mengangkat total beban 332 kilogram. Dengan angkatan tersebut, Kim memecahkan rekor dunia, juga atas namanya sendiri, yang dicatat pada Olimpiade 2012 di London (327 kg). Kim juga memecehkan rekor dunia baru untuk angkatan snatch seberat 154 kg.

Kim mengawali persaingan dengan beban 147 kg pada percobaan pertama angkatan snatch. Angka ini jauh lebih besar dibanding para pesaingnya. Setelah mengangkat 152 kg pada percobaan kedua, Kim berhasil memecahkan rekor dunia dengan angkatan 154 kg pada percobaan ketiga.

Untuk angkatan clean & jerk, Kim juga melakukan awalan bagus dengan mengangkat 170 kg pada percobaan pertama. Peraih medali emas Olimpiade 2012 ini juga berhasil pada dua percobaan berikutnya, dengan angkatan 174 kg dan 178 kg.

AFP PHOTO/PORNCHAI KITTIWONGSAKUL Atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan (kanan), berpose bersama lifter Korea Utara, Kim Un Guk (tengah), dan lifter Tiongkok, Chen Lijun, di atas podium angkat besi Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, Minggu (21/9/2014). Mereka turun di kelas 62 kg dan Kim keluar sebagai pemenang. Eko Yuli meraih medali perunggu.
Dengan total angkatan 332 kg, lifter 25 tahun tersebut terlalu tangguh bagi Chen Lijun (Tiongkok) yang mengangkat total 321 kg, dan Eko Yuli Irawan (Indonesia) dengan 308 kg.

Dengan kemenangan ini, Kim mempersembahkan medali emas bagi negaranya. Dengan tambahan emas ini, Korut kini berada di peringkat keenam klasemen dengan dua medali emas dan satu perunggu.

Sementara Indonesia yang mendapat tambahan medali perunggu dari Eko, kini berada di peringkat ke-12 dengan koleksi dua medali perak dan satu perunggu. Dua medali perak Indonesia didapat dari angkat besi (Sri Wahyuni) dan wushu (Juwita Niza Wasni), Sabtu (20/9/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com