Marin memimpin pada awal gim pertama. Sindhu sempat mengejar dan berbalik memimpin. Namun, Marin tak mau memberi kesempatan Sindhu berkembang lebih lama. Juara Eropa ini segera mengejar, berbalik unggul, dan akhirnya memenangi gim pertama.
Saling kejar poin kembali terjadi pada awal gim kedua. Persaingan berlajan ketat hingga 13-13. Setelah itu, Marin berhasil lepas lebih dulu dan terus memimpin hingga menutup gim ini dengan 21-15. Marin memenangi pertandingan dan berhak melangkah ke final.
Sebelum laga final yang akan berlangsung Minggu (31/8/2014), Marin dan Li Xuerui sudah pernah bertemu tiga kali. Li masih mendominasi dengan selalu memenangi tiga laga tersebut.
Siapa pun pemenang pada laga final nanti akan jadi juara dunia baru nomor tunggal putri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.