Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampukah Azarenka Bangkit di AS Terbuka?

Kompas.com - 23/08/2014, 14:38 WIB
Patric Rio Romualdo Batubara

Penulis

Sumber ESPN
NEW YORK, KOMPAS.com — Kekalahan dari Serena Williams pada final AS Terbuka tahun lalu jadi titik balik prestasi Victoria Azarenka. Petenis Belarus ini seperti tak bisa berdamai dengan kekalahan tersebut dan kondisinya makin parah setelah cedera menerpanya.

Petenis yang akrab disapa Vika ini mendapat cedera kaki kiri ketika bertanding pada babak perempat final Australia Terbuka 2014, Januari lalu. Dia kalah dari petenis Polandia, Agnieszka Radwanska.

Antara Australia Terbuka dan Wimbledon, Azarenka hanya bertanding dua kali dan semua berakhir dengan kekalahan. Turun di Wimbledon dengan semangat tinggi, petenis 25 tahun ini terhenti pada babak kedua setelah kalah dari Bojana Jovanovski.

"Masih banyak yang harus saya latih dan tingkatkan. Intinya, saya harus kembali berlatih," kata mantan petenis nomor satu dunia tersebut.

Jelang AS Terbuka yang akan berlangsung akhir bulan ini, Azarenka turun di turnamen Stanford, akhir Juli. Ini adalah pertandingan pertamanya setelah Wimbledon. Sayangnya, dia langsung tersingkir pada babak pertama, kalah dari Venus Williams.

Pekan berikutnya, dia turun di Rogers Cup di Montreal, Kanada. Sekali lagi dia tersandung Radwanska yang mengalahkannya pada babak perempat final. Pekan lalu, dia harus mundur dari turnamen Western & Southern Open di Cincinnati karena cedera pada lutut kanan.

Petenis yang kini berada di peringkat 17 dunia tersebut akan turun di AS Terbuka sebagai unggulan ke-16. Dia akan menghadapi petenis Jepang, Misaki Doi, pada babak pertama.

"Yang paling penting adalah tahu apa yang ingin kamu capai dan tahu kondisimu, dan apa yang ingin kamu lakukan dan harapkan. Tetapkan tujuanmu dan berusahalah menggapainya. Kamu tidak mungkin mengontrol semua hal. Cara terbaik adalah dengan fokus pada apa yang kamu lakukan," tutur mantan kekasih pemusik RedFoo tersebut.

Pencapaian terbaik Azarenka adalah runner-up AS Terbuka 2012 dan 2013, setelah selalu kalah dari Williams di final.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com