Namun, GP Inggris pada tahun depan masih akan dilaksanakan di sirkuit lain di Inggris karena Sirkuit Wales kemungkinan baru selesai dan bisa dipakai pada balapan 2016.
"Kesepakatan dengan Dorna merupakan tonggak penting untuk pengembangan Sirkuit Wales. MotoGP merupakan puncak dari balap motor di dunia," kata Michael Carrick, Chief Executive Sirkuit Wales.
Kesepakatan ini berdampak juga pada pengembangan balapan di Wales, termasuk untuk program-progam bagi para pebalap muda atau yunior. Dorna juga ingin memperluas jangkauan MotoGP ke berbagai belahan dunia.
Pembangunan sirkuit ini menghabiskan dana sebesar 280 juta pound (lebih dari 5,4 triliun rupiah). Fase pertama pembangunan sirkuit ini adalah membangun konstruksi dengan spesifikasi untuk balap motor kelas dunia, lengkap dengan segala fasilitasnya, termasuk hotel.
Keputusan ini jelas mengecewakan bagi pihak Sirkuit Silverstone. Kini, mereka berharap akan dipilih sebagai sirkuit alternatif untuk balapan tahun depan, menyusul belum siapnya Sirkuit Wales.
"Sirkuit untuk balapan 2015 harus ditetapkan secepat mungkin demi menghindari efek negatif pada keberhasilan GP Inggris tahun depan. Silverstone masih jadi tempat ideal untuk MotoGP. Rekor penonton tahun lalu merupakan bukti keberhasilan Silverstone sebagai penyelenggara MotoGP," kata Richard Phillips, Managing Director Silverstone.
Silverstone yang menggantikan Donington Park pada 2010 gagal mendapat perpanjangan kesepakatan sebagai tuan rumah GP Inggris karena tidak bisa memenuhi harga yang ditetapkan Dorna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.