"Saya rasa saya sudah melakukan yang yang terbaik hampir sepanjang pertandingan," kata Djokovic. "Pada akhir set kedua dan awal set ketiga memang tidak terlalu bagus, tetapi saya mencoba bersikap positif. Saya tahu saya belum bermain di level yang saya inginkan dan ini jelas, tetapi saya akan terus berusaha."
Pekan lalu di Toronto, Djokovic terhenti di babak ketiga setelah dikalahkan Jo-Wilfired Tsonga (Perancis). Bahkan sejak babak kedua, dia sudah mengalami kesulitan untuk mendapatkan kemenangan atas Gael Monfils (Perancis).
Jika berhasil juara pekan ini, Djokovic akan menjadi petenis pertama yang mencatat Golden Masters, yakni memenangi sembilan turnamen Masters 1000, sejak 1990. Tahun lalu di Cincinnati, dia terhenti di perempat final, kalah dari John Isner, 6-7(5), 6-3, 5-7.
Tahun ini, petenis 27 tahun tersebut sudah mengantongi tiga gelar di turnamen Masters 1000, yakni Indian Wells, Miami, dan Roma. Cincinnati adalah turnamen ketujuh. Dua turnamen berikutnya akan berlangsung di Shanghai dan Paris.
Di babak ketiga, Djokovic akan menghadapi pemenang antara Sam Querrey dan Tommy Robredo yang baru akan bertanding pada Rabu.
Petenis lain yang sudah lolos ke babak ketiga adalah Stanislas Wawrinka. Petenis Swiss yang juga kalah di babak ketiga Toronto Masters ini menumbangkan Benjamin Becker, 6-3, 7-6(5).
Para unggulan lainnya, di antaranya Roger Federer, Andy Murray, dan Milos Raonic, akan menjalani babak kedua pada Rabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.