Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Kedepankan Konsistensi Tim di Seri 3 Indoprix

Kompas.com - 10/08/2014, 00:14 WIB
SENTUL, Kompas.com - Yamaha tetap mengandalkan konsistensi tim untuk menjadi yang terbaik setelah masih memimpin di standing point awal seri 3 Indoprix. Ini untuk mengatasi persaingan yang kian ketat lantaran kekuatan tim-tim peserta yang kian merata di event tersebut pada musim ini.

Yamaha memimpin di papan klasemen sementara setelah 2 seri terlewati lewat Fitriansyah Kete yang ada di puncak klasemen kelas 125cc dan 110cc. Kete mengumpulkan poin 85 di 125cc dan 83 poin di 110cc. Tujuh peringkat teratas di kelas 125 cc diisi para pebalap Yamaha dan 4 rider Yamaha di 6 besar teratas kelas 110 cc.

Barisan rider Fitriansyah Kete (Yamaha Tunggal Jaya), Sigit PD (TDR Yamaha Yonk Jaya) dan Sudarmono (Yamaha Trijaya Racing) yang menunggangi Jupiter Z1 serta para teknisi dan manajemen pabrikan Garpu Tala solid membangun tim. Saat kualifikasi seri 3, Sabtu (9/8/2014), di sirkuit Sentul Karting International kelas 125cc, Sigit menggeber Jupiter Z1 dari grid ketiga, Kete keempat dan Sudarmono ke-10. Pole position kelas ini pun dipegang rider Yamaha lainnya Irwan Herdiansyah (Yamaha Yamalube Nissin Gandasari).

YAMAHA INDONESIA Rheza Danica (Yamaha Trijaya Racing) meraih pole position di kualifikasi seri 3 Indoprix 2014.
Apresiasi juga diberikan untuk pebalap muda Rheza Danica (Yamaha Trijaya Racing) yang tampil dengan tiket wild card berhasil pole position di kelas 110 cc dan mencetak circuit record lap 56,233 detik. Kete start ke-3, Sigit ke-4, Sudarmono ke-6.

Menghadapi race seri 3 ini Minggu (10/8), Yamaha bertekad menjadi yang terdepan di sirkuit saksi keperkasaan Jupiter Z1 membukukan berbagai sejarah rekor waktu terbaik yang turut andil mengantarkan gelar juara di Indoprix 2013.

"Konsistensi dan solidnya tim tetap yang paling dikedepankan untuk meraih hasil terbaik. Peta persaingan makin merata untuk semua tim yang menjadi indikasi kualitas Indoprix meningkat. Bisa dilihat di kelas 110 cc start 8 besar terdepan best time-nya sama di 56 detik," nilai Supriyanto, Manager Motorsport Yamaha Indonesia.

Hasil Kualifikasi Seri 3 Indoprix

Kelas 125cc
1.Irwan Ardiansyah (Yamaha Yamalube Nissin Gandasari) 55,579 detik
2.Hendriansyah (Evalube Go&Fun Nissin FDR KYT) 56,041 detik
3.Sigit PD (TDR Yamaha Yonk Jaya) 56,138 detik
4.Fitriansyah Kete (Yamaha Tunggal Jaya) 56,294 detik
5.Galang Hendra (TDR Yamaha Yonk Jaya) 56,333 detik
6.Yoga Adi Pratama (Yamaha Yamalube RPM NHKI) 56,343 detik

Kelas 110cc
1.Rheza Danica (Yamaha Trijaya Racing) 56,233 detik
2. I Gede Arya (Honda) 56,346 detik
3.Fitriansyah Kete (Yamaha Tunggal jaya) 56,445 detik
4.Sigit PD (TDR Yamaha Yonk Jaya) 56,535 detik
5.Irwan Ardiansyah (Yamaha Yamalube Nissin Gandasari) 56,594 detik
6.Sudarmono (Yamaha Trijaya Racing) 56,717 detik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com