Senatria Ingin Lampaui Raihan Djarum Sirnas Palangkaraya 2011

Palangkaraya untuk kedua kalinya akan menjadi tuan rumah Djarum Sirnas setelah tahun 2011 lalu sukses menggelar ajang bergengsi nasional ini.

Di Palangkaraya 2011 lalu, atlet PB SGS PLN, Senatria Agus Setia Putra, harus puas dengan posisi ketiga setelah di babak semifinal ia kandas di tangan Tommy Sugiarto yang kemudian menjadi juara. Namun, kali ini, Senatria berangan ingin bisa melampaui raihannya di Pulau Borneo itu.

"Tahun 2011 lalu, saya hanya sampai babak semifinal karena kalah dari Tommy, kali ini saya ingin bisa melebihi raihan saya dulu," ujar atlet yang akrab disapa Sena itu.

Padatnya turnamen membuat Sena tak bisa melakukan persiapan yang benar-benar matang. Ia mengaku finrehat satu pekan ini, hanya ia gunakan untuk beristirahat dan latihan seperti biasa. "Kalau turnamen lagi padat begini, kita juga tidak bisa memaksakan diri untuk latihan keras, terapi lebih kepada menjaga stamina agar tidak sakit. Jadi, satu minggu ini sebisa mungkin saya menjaga stamina, istirahat yang cukup dan latihan seperti biasa," lanjutnya.

Untuk meraih targetnya, Sena mengaku tidak akan mudah begitu saja mencapainya karena banyak pemain langganan Djarum Sirnas juga akan turut berlaga, seperti Alamsyah Yunus, yang kini berada di bawah JR Enkei akan menjadi salah satu kompetitor kuatnya, di samping nama seperti Nugraha Andi Saputra yang menjadi runner-up Djarum Sirnas Batam. Juara Djarum Sirnas Medan 2013 Febriyan Irvanaldy pun disebut sebagai kompetitor terkuatnya.

"Yang penting di lapangan nanti saya bisa tetap fokus dan bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya," ujar atlet yang pernah menghuni Pelatnas itu.

Selain di nomor tunggal putra, Sena pun turun bersama dengan Hermansyah di nomor ganda putra. Mereka pun diunggulkan di tempat pertama. "Untuk ganda putra, saya akan berusaha untuk bermain enjoy dan tetap fokus di nomor tunggal, tapi kalau bisa mengambil (gelar) juga ya kenapa tidak," pungkasnya.

Sementara itu, di nomor tunggal putri, juara baru akan kembali berpeluang untuk lahir. Nama-nama seperti Febby Angguni, Ana Rovita, dan juara Djarum Sirnas Jakarta 2014, Dinar Dyah Ayustine, tidak akan tampil. Namun, hal ini tak lantas akan mengurangi persaingan karena wakil Pertamina, Ganis Nur Rahmadhani, tentu akan memiliki ambisi untuk menjadi juara pertama kalinya pada 2014 ini, ditambah Mega Cahya Purnama serta pemain muda, Jauza Fadhila Sugiarto dan Fitriani, akan turut meramaikan persaingan.