Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebalap Yamaha Pecahkan Rekor Sirkuit Sentul

Kompas.com - 26/04/2014, 22:51 WIB
KOMPAS.com - Yamaha memecahkan rekor catatan waktu terbaik sirkuit Sentul International Karting dari hasil free practice seri pertama Indoprix 2014 kelas IP1 (125 cc) dan IP2 (110 cc), Sabtu (26/4/2014). Pebalap tim Yamaha Tunggal Jaya, Rey Ratukore, yang menunggangi Jupiter Z1 tampil luar biasa menorehkan catatan waktu terbaik sirkuit Sentul International Karting.

Catatan tersebut dari kelas IP1 yaitu 55,978 detik, lebih baik 1,364 detik dari rekor sebelumnya yang dicetak tahun lalu oleh pebalap Yamaha lainnya Sudarmono (57,342 detik) yang juga memakai Jupiter Z1. Dan di kelas IP1 Rey mencatat waktu 56,656 detik, lebih baik 1,189 detik dari rekor sebelumnya yang dicetak Sigit PD tahun lalu (57,845 detik). Sigit PD merupakan rider Yamaha, double winner kelas IP1 dan IP2 Indoprix tahun lalu dengan Jupiter Z1.    

Rey sekaligus menempati pole position IP1 untuk balapan Minggu (27/4). Lima posisi teratas kelas IP1 ditempati rider Yamaha. Selain Rey, di belakangnya ada Fitriansyah Kete dan Sudarmono yang juga penunggang Jupiter Z1. Disusul Irwan Ardiansyah dan Yoga Adi Pratama.

YAMAHA INDONESIA Fitriansyah Kete (Yamaha Tunggal Jaya) memacu Jupiter Z1 di free practice kelas IP 2(110 cc) seri pertama Indoprix 2014, sirkuit Sentul Karting International, Sabtu (26/4/2014).
Yamaha pun mendominasi di IP2 dengan empat rider-nya di grid 2 sampai 5, meskipun pole position dipegang I Gde Arya Kurniawan (Honda). Rider muda Yamaha, M Zaki, yang baru tahun ini naik Jupiter Z1 di Indoprix pun memperlihatkan kemampuannya ada di grid 8 kelas IP2.

Hasil babak awal Indoprix tahun ini bagi Yamaha pertanda bagus menjalani musim ini, seperti sukses double winner kelas IP1 dan IP2 tahun lalu. Sukses yang merupakan bukti ketangguhan teknologi Yamaha Fuel Injection (FI) menggunakan Jupiter Z1 racing dan edukasi kepada rider dan mekanik.

YAMAHA INDONESIA Sudarmono (Yamaha Trijaya) memacu Jupiter Z1 di qualifying practice kelas IP 2(110 cc) seri pertama Indoprix 2014, sirkuit Sentul Karting International, Sabtu (26/4/2014).
"Ini pun bukti hasil edukasi dan development yang konsisten terus dilakukan Yamaha Indonesia bersama semua tim. Rider pun makin memahami karakter motor, ditambah knowledge dan skill mumpuni sedangkan mekanik menguasai engine dan suspensi lebih baik. Cara kerja sistematis dan akurat dengan data record memberikan hasil maksimal di trek," ujar Supriyanto, Manajer Motorsport Yamaha Indonesia.

Hujan deras yang mengguyur Sentul mempengaruhi penentuan starting grid sehingga kualifikasi tidak bisa dijalankan. Sesuai aturan, akhirnya starting grid IP1 dan IP2 diambil dari akumulasi tiga kali free practice time (posisi 1 sampai 10) dan hasil qualifying practice (bukan qtt/kualifikasi tapi hanya qualifying practice) untuk grid 11 sampai 27. Yang menempati grid 11 sampai 27 adalah rider posisi 1 sampai 17 hasil qualifying practice. Tahun ini Indoprix memberlakukan aturan ada 3 kali free practice, dua kali kualifikasi dan dua kali race.

10 Rider Yamaha yang menggunakan Jupiter Z1 di Indoprix 2014:

1. Fitriansyah Kete (Yamaha Tunggal Jaya) kelas 110 cc, 125 cc
2. Rey Ratukore (Yamaha Tunggal Jaya) kelas 110 cc, 125 cc
3. Sigit PD (TDR Yamaha Yonk Jaya) kelas 110 cc, 125 cc
4. Florianus Roy (TDR Yamaha Yonk Jaya) kelas 110 cc, 125 cc
5. Sudarmono (Yamaha Trijaya) kelas 110 cc, 125 cc
6. Anggi Permana (Yamaha Trijaya) kelas 110 cc, 125 cc
7. M Zaki (Yamaha Ridlatama) kelas 110 cc, 125 cc
8. HM Yudha (Yamaha HRVRT) kelas 125 cc
9. M Ricky (Yamaha HRVRT) kelas 110 cc
10. Ferlando (Yamaha SND) kelas 110 cc, 125 cc

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com