Sayangnya, hasil gemilang Ricciardo ini terancam musnah. Perwakilan FIA, Jo Bauer, menegaskan bahwa hasil GP Australia tengah dalam penyelidikan.
"Saat balapan, mobil nomor 3 (Ricciardo) telah melampaui batas maksimum aliran bahan bakar yang diperbolehkan yakni 100 kilogram perjam," demikian tertulis dalam dokumen yang dikeluarkan FIA.
"Karena ini melanggar pasal 5.1.4 Peraturan Teknik Formula One, saya menyerahkan masalah ini pada pengawas balapan untuk dipertimbangkan."
Perwakilan Red Bull sudah dipanggil untuk menemui pengawas balapan di Melbourne. Andai kata Ricciardo dikeluarkan dari hasil balapan karena telah melakukan pelanggaran, Kevin Magnussen akan naik ke posisi dua dan Jenson Button ke posisi tiga.
Ricciardo finis kedua di belakang Nico Rosberg, di depan Magnussen. Hasil ini terasa semakin istimewa karena terjadi di negaranya sendiri dan pada debut dia bergabung di tim Red Bull Racing.
"Jika saya melihat ke belakang sekitar tiga minggu lalu saat kami tidak pernah bisa menyelesaikan jarak balapan hingga hari ini, kami jadi tidak memiliki keyakinan akan bisa melihat chequered flag (finis), apalagi melihatnya dari posisi podium," kata Ricciardo.
"Tim telah bekerja dengan keras sepanjang musim dingin dan membuat hasil luar biasa. Kami masih belum memiliki kecepatan seperti Mercedes, tetapi kami mendapatkan hasil ini dan akan melakukan pengembangan lagi," tambah pebalap 24 tahun tersebut.
Saat balapan dimulai, Ricciardo yang start dari posisi dua sempat terlewati Rosberg dan melorot ke posisi tiga. Namun, dia bisa kembali ke posisi dua setelah melewati Lewis Hamilton di tikungan satu. Setelah Hamilton berhenti pada lap ketiga, Ricciardo nyaman melaju di posisinya, hingga Magnussen mulai mengancamnya saat balapan mendekati akhir.
"Menurut saya, mungkin hanya Nico yang melakuan start dengan baik hari ini. Yang lainnya biasa saja. Sudah pasti saya akan senang jika jarak (dengan Rosberg) bisa lebih dekat. Nomor dua adalah luar biasa, tetapi akan menyenangkan kalau paling tidak bisa melihat dia saat lintasan lurus," ucap Ricciardo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.