Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendra/Ahsan Berpeluang Besar Buat Sejarah

Kompas.com - 09/03/2014, 07:24 WIB

BIRMINGHAM, Kompas.com - Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berpeluang membuat sejarah dengan merebut kembali gelar juara ganda putera All England pertama buat Indonesia setelah 11 tahun.

Indonesia terakhir kali menjadi juara melalui pasangan Sigit Budiarto/Candra Wijaya pada 2003. Di final mereka mengalahkan pasangan Korea Lee Dong-soo/Yoo Yong-sung 15-5, 15-7.

Hendra/Ahsan lolos ke final dnegna mengalahkan sesama pemain Indonesia, Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon, 21-7, 21-12. Pasangan rangking dua dunia asal Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, akan menjadi lawan Hendra/Ahsan di final.

Hendra/Ahsan tercatat sudah lima kali bertemu dengan Endo/Hayakawa. Kelima pertemuan tersebut dimenangkan oleh Hendra/Ahsan. Peluang pasangan Indonesia ini memang terbuka lebar untuk meraih gelar juara.

"Kami tidak mau memikirkan soal juara dulu, yang penting kami siap untuk pertandingan final," kata Ahsan.

Di All England tahun lalu, Hendra/Ahsan gagal di babak semifinal setelah dikalahkan pasangan muda cGina, Luiu Xiaolong/Qiu Zihan 12-21, 21-13, 17-21. Pasangan Liu/Qiu akhirnya keluar sebagai juara dengan mengalahkan Endo/Hayakawa.

"Peluang 50-50 buat Hendra/Ahsan, apalagi ini partai final. Semoga Hendra/Ahsan bisa bermain maksimal, yang penting mereka bisa fokus dan sabar di lapangan," jelas Herry Iman Pierngadi, kepala pelatih ganda putra PBSI yang mendampingi Hendra/Ahsan.

Dukungan supporter Indonesia di stadion National Indoor Arena juga ternyata menjadi suntikan semangat buat Hendra/Ahsan. Pasangan Juara Dunia 2013 ini pun berharap kembali mendapat dukungan saat berjuang di partai final.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari penonton Indonesia di stadion. Semoga besok lebih banyak lagi supporter yang mendukung kami," ujar Hendra.

Partai final akan berlangsung pada Minggu (9/3) di stadion National Indoor Arena, mulai pukul 12.00 waktu setempat. Selain Hendra/Ahsan, Indonesia juga menempatkan satu wakil di babak final ganda campuran lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Berikut susunan pertandingan babak final All England Super Series Premier 2014 :
Ganda putri
Wang Xiaoli/Yu Yang (1/CHN) vs Zhang Nan/Zhao Yunlei (2/CHN)

Ganda putra
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (1/INA) vs Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (2/JPN)

Tunggal putri
Li Xuerui (1/CHN) vs Wang Shixian (4/CHN)

Tunggal putra
Lee Chong Wei (1/MAS) vs Chen Long (2/CHN)

Ganda campuran
Zhang Nan/Zhao Yunlei (1/CHN) vs Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (2/INA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com