Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grigor Dimitrov: Ini Menyakitkan...

Kompas.com - 22/01/2014, 18:34 WIB
MELBOURNE, KOMPAS.com - Petenis Bulgaria, Grigor Dimitrov tak bisa menyembunyikan kesedihannya setelah dikalahkan Rafael Nadal pada perempat final Australian Open (Australia Terbuka) di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Rabu (22/01/2014). Dimitrov kalah 6-3, 6-7(3), 6-7(7), 2-6.

"Saya punya harapan. Tidak hanya datang ke lapangan dan bermain. Bagi saya, ini adalah kekecewaan terbesar, bagian yang negatif tentu saja. Tentu saja saya menangis, tapi ini seharusnya menyakitkan. Ini seharusnya menyakitkan. Dan ini memang menyakitkan," ucap Dimitrov pada konferensi pers, usai pertandingan.

Petenis 22 tahun tersebut punya kesempatan untuk memenangi pertandingan ini. Dia berhasil memenangi set pertama dengan cukup cepat.

Pada set ketiga, dia tiga kali mendapat set point, tapi gagal memanfaatkannya. Nadal berhasil memaksa tiebreak dan akhirnya memenangi set ketiga.

Kekasih Maria Sharapova ini mencatat sejumlah sensasi selama berada di Melbourne Park tahun ini, termasuk saat mengalahkan Milos Raonic (Kanada) di babak ketiga.

Dimitrov menutup 2013 dengan meraih gelar ATP pertamanya di Stockholm. Senin besok dalam daftar peringkat dunia yang baru, dia akan masuk jajaran 20 besar dunia, untuk kali pertama.

"Satu hal yang sangat saya nantikan adalah kembali ke lapangan dalam beberapa pekan di depan, mulai bertanding, dan datang ke turnamen yang sama dan mencoba untuk melakukannya lagi," tegas Dimitrov.

"Saya harus berkembang, setiap hari. Saya merasa selama dua minggu terakhir, meskipun tidak selalu memainkan permainan terbaik, saya tetap merasa bahwa saya sudah berkembang," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com