Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tommy: Saya Akan Terus Kejar Chong Wei

Kompas.com - 19/01/2014, 20:59 WIB
BUKIT JALIL, KOMPAS.com — Tommy Sugiarto berharap penampilan di panggung perbulutangkisan dunia bisa makin konsisten. Sebagai pemain yang berada di jajaran empat teratas, Tommy ingin punya performa yang stabil dan bersaing dengan para tunggal putra elite dunia.

Pada ajang BWF Superseries Finals 2013, Tommy bisa menembus babak final sebelum akhirnya dihentikan unggulan pertama, Lee Chong Wei (Malaysia). Pekan lalu di Korea Open Superseries 2014, Tommy yang diunggulkan di tempat ketiga terhenti di babak pertama, setelah kalah dari pemain non-unggulan asal China, Tian Houwei.

Pekan ini di Malaysia Open Superseries Premier dia berhasil ke partai puncak, tetapi sekali lagi harus mengakui keunggulan Lee Chong Wei. Tommy yang sempat memimpin jauh pada gim pertama akhirnya harus tunduk dengan 19-21, 9-21.

"Saya selalu berusaha dan terus belajar untuk tampil konsisten, supaya bisa tampil baik dan tidak naik turun. Kadang bagus dan kurang bagus," kata Tommy kepada Badmintonindonesia.org.

"Selain tampil stabil, saya juga ingin mendapat gelar turnamen premier serta banyak turnamen bergengsi lainnya. Tetapi saya sadar bahwa saya harus bisa menaikkan level permainan saya. Saat ini nomor tunggal putra masih didominasi Lee Chong Wei dan Chen Long. Kalau mau menembus kedua pemain ini, saya harus bekerja lebih keras lagi," tutur Tommy.

Mengatur pola pikir dan mengatasi tekanan dalam permainan dipandang Tommy sebagai faktor penting dalam peningkatan performa di lapangan.

"Saya harus bisa melewati perjalanan ini, terutama dari segi mental. Kalau lawan menekan, saya harus bisa stabil dan berpikir lebih positif. Saya juga mesti mengatur mindset sebelum bertanding. Sekarang saya lebih percaya diri. Walau kalah terus dari Chong Wei, saya tidak akan menyerah. Saya pasti akan terus kejar dia," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com