Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luar Biasa! Jonatan Christie Singkirkan Unggulan Dua

Kompas.com - 31/10/2013, 20:27 WIB
BANGKOK, Kompas.com - Tunggal putera Jonatan Christie membuat kejuatan di babak 32 besar kejuaraan dunia yunior BWF (BWF World Junior Championships 2013) menyingkirkan unggulan kedua, Thammasin Sitthikom 21-18, 21-16.

Tampaknya Jonatan Christie tak berhenti membuat kejutan pada ajang BWF World Junior Championships 2013 di Stadion Huamark, Bangkok. Di nomor beregu ia mengalahkan Soo Teck Zhi, pemain Malaysia yang merupakan Juara Asia Junior 2013 serta Shi Yuqi  yang merupakan pemain andalan China.

Pada nomor perorangan di babak 32 besar yang berlangsung Kamis (31/10) petang, Jonatan menyingkirkan harapan tuan rumah yang juga unggulan kedua, Thammasin Sitthikom, dalam dua gim langsung, 21-18, 21-16.

"Saya bisa menerapkan strategi dengan mempercepat permainan, sehingga dia kewalahan sampai akhirnya membuat kesalahan sendiri. Saya senang bisa mengalahkan lawan di kandangnya, apalagi dia unggulan kedua," kata Jonatan sep[erti dikutip badmintonindonesia.

PBSI Jonatan Christie kalahkan lawannya
Sementara itu sang pelatih, Imam Tohari mengatakan bahwa Jonatan tampil sangat bagus pada pertandingan ini. "Dia bisa fokus sekali di lapangan, pertahanannya rapat dan kunci utamanya adalah menguasai permainan depan. Jonatan juga lebih unggul dari segi power," tutur Imam yang dijumpai di Stadion Huamark, Bangkok.

Jonatan sempat ketinggalan 9-15 pada game pertama. Namun berkat keuletannya, ia berhasil meraih poin demi poin dan membalikkan keadaan menjadi 17-16. "Saat di awal saya terburu-buru, tetapi saya bisa bermain lebih sabar. Sebaliknya, lawan kelihatan panik saat ketinggalan," tambah Jonatan.

Selain Jonatan, nomor tunggal putra juga meloloskan wakil lainnya, yaitu Ihsan Maulana Mustofa. Pemain asal klub Djarum ini meraih kemenangan atas Benny Lim (Kanada), 21-14, 21-12.

Sayang, Muhammad Bayu Pangisthu gagal menghentikan perlawanan unggulan 3/4, Fabian Roth (Jerman), 16-21, 12-21. "Hari ini Bayu tampil terburu-buru, sementara lawannya tidak mudah dimatikan, jadi dia blank dan tidak tenang di lapangan," ujar Imam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com