GP Australia tahun ini memang digelar berbeda dengan balapan-balapan pada umumnya. Penggantian aspal Phillip Island ternyata membuat ban belakang Birdgestone tak mampu beradaptasi sempurna yang akhirnya melahirkan aturan wajib pit stop dengan tujuan mengutamakan keselamatan pebalap.
"Menurut saya, ini bisa menjadi pilihan untuk balapan selanjutnya. Kami bisa melakukan satu atau dua kali pit stop pada jarak balapan yang lebih panjang. Kamu bisa melaju 100 persen dari awal hingga akhir. Saat di pit kamu bisa beristirahat sejenak dan kembali melaju dengan kekuatan 100 persen," terang pebalap Italia ini.
Meski demikian, Rossi yang finis di posisi tiga lebih memilih lintasan yang normal tanpa harus mengganti motor di pit. "Saya memang suka. Tapi memang lebih baik yang biasa saja. Hari ini karena kondisinya darurat."
Untuk menghindari kondisi serupa pada balapan selanjutnya, Rossi berharap ban motor akan dites terlebih dahulu jika ada lintasan yang masih baru.
"Saya rasa wajib diadakan tes pada lintasan dengan aspal baru. Saya juga berpikir bahwa Bridgestone harus mengembangkan ban yang lebih keras, karena selama ini ban itu tidak berguna untuk siapa pun, dan di semua balapan kami terpaksa menggunakan ban belakang lunak," tutup Rossi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.