Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadal Makin Dekat dengan No 1

Kompas.com - 01/10/2013, 13:17 WIB
BEIJING, KOMPAS.com - Rafael Nadal punya peluang besar untuk menggeser Novak Djokovic dari posisi puncak ranking dunia di penghujung akhir tahun nanti. Bahkan, bukan mustahil perubahan tersebut akan terjadi minggu depan.

"Saya tidak tahu apa yang saya butuhkan untuk menjadi nomor satu, tapi satu-satunya cara yang bisa saya lakukan adalah selalu bermain yang terbaik," ucap Nadal yang kini hanya tertinggal 260 poin dari Djokovic.

Djokovic dan Nadal sama-sama turun di China Open yang berlangsung pekan ini. Djokovic turun sebagai juara bertahan, artinya dia harus bisa mempertahankan gelar jika tak ingin mendapat pengurangan nilai. Kalau pun juara, petenis Serbia ini tak akan mendapat tambahan poin.

Sementara bagi Nadal yang tahun lalu absen dari turnamen ini, dengan lolos ke final, sudah pasti dia akan menggesar Djokovic dari posisi teratas ranking dunia.

Andai kata Nadal gagal di China, peluangnya tetap besar untuk menjadi nomor satu di akhir musim. Hingga akhir tahun, masih ada dua turnamen Masters 1000 (Shanghai dan Paris) dan ATP World Tour Final. Persaingan jadi makin berat bagi Djokovic, karena dia adalah juara bertahan di Shanghai Masters yang akan berlangsung pekan depan, dan ATP World Tour bulan depan.

"Akan sangat sulit menjadi nomor satu. Tetapi, jika saya tetap bermain seperti beberapa bulan terakhir, saya berharap untuk meraih kesempatan itu di sini, atau dalam beberapa minggu ke depan," tutur Nadal.

"Tahun ini, meskipun saya telat mulainya (Februari), saya mendapat musim yang luar biasa. Saya menjalani salah satu musim terbaik dalam karier saya. Itulah mengapa saya berada dalam posisi yang bagus di ranking dan mendapat sukses di turnamen penting," tambah petenis yang musim ini meraih dua gelar Grand Slam, French Open dan US Open.

Djokovic berhasil menutup musim sebagai nomor satu pada 2011 dan 2012. "Selama masih ada kesempatan, saya akan berjuang untuk menjadi nomor satu," aku Djokovic.

"Tetapi, sekali lagi tak perlu diragukan, Nadal mendapat hasil terbaik. Tahun ini, dia adalah pemain terbaik di dunia. Saya menjalani masa naik turun, musim ini. Tetapi, tetap saja ini musim yang menyenangkan untuk saya. Ini belum berakhir," tutup Djokovic.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com