Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Christo Raih Emas Kedua ISG

Kompas.com - 29/09/2013, 18:56 WIB
PALEMBANG, Kompas.com - Kontingen Indonesia mendapatkan tambahan dua medali emas dari cabang tenis setelah pemain tunggal putra dan pasangan ganda putri menunjukaan kemampuan mereka menjadi yang terbaik pada ajang Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 di Lapangan Tenis Gelora Jakabaring, Palembang, Minggu.
    
Untuk tunggal putra, medali emas kontingen Indonesia dipersembahkan oleh Christopher Rungkat setelah mengalahkan pemain asal Aljazair, Mohamed Hassen, dengan skor 6-2,6-1.
    
Pemain yang juga unggulan pertama pada kejuaraan ini sebenarnya sempat mendapatkan perlawanan yang sengit di babak perempat final. Saat itu, pemain yang akrab dipanggil Christo harus bersusah payah mengalahkan pemain asal Oman Mohammed Al Nabhani dengan skor 6-4, 7-6 (1).
    
Berbeda dengan saat tampil di semifinal, pemain terbaik tunggal putra Indonesia itu bermain dengan mudah dan mengalahkan pemain asal Turki, Baris Firat dengan dua set langssung yaitu 6-1, 6-1. Kemenangan ini mengantarkan Christo ke final.
    
"Hasil ini sesuai dengan target, meski lawan yang saya hadapi peringkatnya jauh di bawah. Secara umum saya cukup puas, namun masih banyak hal yang harus saya perbaiki," kata Christo usai pertandingan.
    
Menurut dia, setelah kejuaraan ini pihaknya akan terus memaksimalkan kemampuannya terutama pada pukulan "forehand". Kurang maksimalnya pukulan "forehand" ini terjadi setelah dia mengalami cedera bahu dan pinggang.
    
Emas yang diraih Christo di nomor tunggal putra ini merupakan emas keduanya di ajang ISG 2013. Sebelumnya, pemain tunggal terbaik Indonesia ini mempersembahkan emas untuk nomor ganda yang berpasangan dengan Albert Sie.
    
Sementara itu di pertandingan ganda putri terjadi all Indonesian final antara pasangan Mia Secca Kasih/Heravita Mediana melawan Chyntia Melita/Lavinia Tananta.
    
Meski sesama pemain Indonesia, pertandingan tetap berlangsung dengan ketat. Kedua pasangan ini berusaha menampilkan permainan terbaiknya. Hasilnya Chyntia Melita/Lavinia Tananta mampu unggul atas Mia Secca Kasih/Heravita Mediana, 6-4, 4-6, "super tie break" (10-5).
    
Dengan tambahan dua emas ini maka kontingen Indonesia telah membukukan lima emas di cabang tenis ini. Sebelumnya tim tuan rumah telah merebut medali emas untuk beregu putri dan putra serta ganda putra. Ada pun tunggal putri hanya mendapatkan perak melalui Lavinia Tananta.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com