Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih Kemenangan Ketiga, Satria Muda Dekati Semifinal Pramusim NBL

Kompas.com - 25/09/2013, 06:31 WIB
Norma Gesita

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Tim basket Satria Muda BritAma Jakarta menambah peluang lolos ke babak semifinal pramusim National Basketball League (NBL) 2013 usai memenangi pertandingan ketiganya melawan Bimasakti Nikko Steel Malang, 77-53, di DBL Arena, Surabaya, Selasa (24/9/2013).

SM dan Bimasakti sama-sama bermain ofensif sejak awal pertandingan. Saat menegangkan terjadi pada dua menit terakhir kuarter satu. Bimasakti yang tertinggal 15-18 berhasil membalikkan keadaan dan menutup kuarter ini dengan 21-19.

Pada kuarter selanjutnya, Bimasakti masih mampu mengikuti ritme cepat Satria Muda. Bahkan, kedua tim sempat saling kejar poin.

Pada pertengahan kuarter dua, tembakan tiga angka Amin Prihantono menjadikan skor Satria Muda kembali sama dengan Bimasakti, 21-21. Tak lama kemudian, rookie SM, Riza Setyo Raharjo, mengecoh pemain bertahan Bimasakti dan mencetak poin dengan reverse lay up, yang membawa SM kembali unggul, 23-21. SM bertahan dengan keunggulan 35-31 pada akhir kuarter dua.

Pada kuarter tiga, permainan Bimasakti mulai tidak stabil. Beberapa kali mereka kecolongan angka akibat turn over para pemainnya. SM bahkan sempat unggul hingga 19 poin dan mengakhiri kuarter ini dengan keunggulan 56-42.

Aksi reverse lay up kembali terjadi pada kuarter empat, kali ini dilakukan oleh Frida Aris Susanto. Unggul jauh, SM menutup pertandingan ini dengan skor 72-53.

Kemenangan itu sekaligus menjadi momen bersejarah bagi Riza. Small forward kelahiran 26 September 1992 ini mencatat double-double perdananya pada ajang ini dengan mencetak 13 poin dan 11 rebound.

"Para pemain senior banyak memberi support pada saya di lapangan. Hal ini membuat saya tampil lebih percaya diri," ungkap pemain yang membela Jawa Tengah pada PON 2012 tersebut.

Klasemen Sementara Pramusim National Basketball League (NBL) 2013
GRUP A
Satria Muda BritAma Jakarta: 3 menang, 0 kalah (6 poin)
Dell Aspac Jakarta: 2 menang, 1 kalah (5 poin)
Stadium Jakarta: 2 menang, 1 kalah (5 poin)
JNE BSC Bandung Utama: 1 menang, 2 kalah (4 poin)
Satya Wacana Metro LBC Bandung: 1 menang, 2 kalah (4 poin)
Bimasakti Nikko Steel Malang: 0 menang, 3 kalah (3 poin)

GRUP B
Hangtuah Sumsel IM: 2 menang, 1 kalah (5 poin)
CLS Knights Surabaya: 2 menang, 0 kalah (4 poin)
Pelita Jaya Energi-MP Jakarta: 1 menang, 1 kalah (3 poin)
Garuda Kukar Bandung: 1 menang, 1 kalah (3 poin)
Pacific Caesar Surabaya: 1 menang, 1 kalah (3 poin)
NSH GMC Riau: 0 menang, 3 kalah (3 poin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com