Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Candra Wijaya Menilai Positif Bongkar Pasang Ganda Putra Pelatnas

Kompas.com - 23/08/2013, 21:28 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan pebulu tangkis ganda putra nasional, Candra Wijaya, menilai bahwa pergantian pasangan di ganda putra pelatnas, adalah sesuatu yang wajar dilakukan. Sebelum event Candra Wijaya Cup di GOR Asia Afrika, Senayan, Jakarta, ada empat ganda putra pelatnas yang bertukar pasangan.

"Ada tiga hal positif mengenai hal ini. Untuk mencari alternatif, terobosan baru, dan melihat lebih jauh kemampuan individu pemain. Mungkin dengan pasangannya yang lama dia kurang bisa berkembang," kata Candra di sela-sela pertandingan babak semifinal Candra Wijaya Cup, Jumat (23/8/2013).

Candra juga mengatakan, kejuaraan yang ia gelar sangat cocok untuk melihat uji coba pasangan baru tersebut. Di lapangan akan sangat terlihat kemampuan individu pemain yang baru saja dirombak.

Tiga dari empat pasangan baru pelatnsa tersebut, berhasil melaju hingga babak semifinal. Ini membuktikan pasangan baru tersebut bisa cukup kompak dan sukses.

"Ganda itu selalu terdiri dari individu yang berbeda. Baik dari fisik, teknik, maupun kapasitas. Kalau satu pemain tidak bisa mengikuti partnernya yang memiliki kapasitas lebih, besar kemungkinan mereka kurang bisa berkembang," lanjut Candra.

Terakhir, Candra juga mengingatkan bahwa komunikasi dengan partner sangat penting. Tak hanya di lapangan, tapi juga di luar lapangan. "Akan lebih baik kalau mereka (pemain ganda) bisa saling memahami satu sama lain. Mereka akan tahu bagaimana cara yang tepat untuk mendukung partnernya."

Empat ganda putra pelatnas yang baru dirombak:
1. Bona Septano/Fran Kurniawan
2. Muhammad Ulinnuha/Yohanes Rendy Sugiarto
3. Berry Anggriawan/Ricky Karanda Suwardi
4. Afiat Yuris Wirawan/Putra Eka Rhoma (terhendi di babak ketiga)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com