Menurut Ade Lukman, pelaksanaan upacara HUT RI di Nanjing sama dengan yang dilakukan di Indonesia mulai dari penghormatan bendera yang diiringi lagu Indonesia Raya. Setelah itu dilanjutkan pidato dari Ketua KOI Rita Subowo.
Dalam sambutannya, kata Ade, orang nomor satu di KOI itu meminta agar para atlet remaja yang tengah berjuang di AYG ini melanjutkan semangat kemerdekaan dalam pertandingan. "Merayakan 17 Agustus di negeri orang terasa lain. Para atlet dan pelatih terasa lain, lebih emosional dan semangatnya lebih membangkitkan. Jadi semoga semangat kemerdekaan ini bisa diteruskan oleh atlet-atlet khususnya mereka yang bertanding di sini," kata Ade menirukan Rita Subowo.
Para atlet, manajer, pelatih, dan ofisial tim yang mengikuti upacara bendera menggunakan seragam kontingen lengkap dengan baju merah serta topi, jaket, dan celana putih.
Upacara terlihat hikmat meski sederhana dan berlangsung di dalam ruangan. Atlet yang ikut dalam upacara yakni dari cabang basket, angkat besi, dan golf.
Selesai upacar,a para atlet dan ofisial tim langsung berkeliling perkampungan atlet serta mengunjungi Asian Culture Village yang berada tepat di area luar perkampungan atlet untuk melihat persiapan pembukaan Asian Culture.
Indonesia sendiri pada Asian Culture Festival kali ini akan menampilkan budaya Betawi. Kontingen Indonesia mendapatkan jadwal untuk mempertunjukkan budayanya pada 19-21 Agustus mendatang. Sementara untuk AYG, 16-24 kontingen Indonesia diperkuat 104 atlet.