Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulu Tangkis dengan Format Baru di Indian Badminton League

Kompas.com - 16/08/2013, 16:11 WIB
Norma Gesita

Penulis


NEW DELHI, KOMPAS.com — Indian Badminton League (IBL) yang digelar di New Delhi, India, menerapkan format yang berbeda dari pertandingan bulu tangkis biasanya. Pada turnamen yang berlangsung 14-31 Agustus ini, tak ada aturan perbedaan dua poin untuk memenangkan game. Pihak yang lebih dulu mencapai poin 21 akan tetap memenangkan game.

Jika pertandingan berlanjut hingga game ketiga, maka tak ada lagi aturan 21 poin untuk menutup game. Game ketiga hanya berlangsung hingga satu pihak mencapai poin 11. Format baru ini dinilai bisa membuat kompetisi IBL berjalan lebih menarik.

"Format yang berbeda ini membuat siapa pun bisa menang karena setiap pertandingan akan berlangsung sangat cepat. Ini akan menjadi pertandingan bulu tangkis yang cepat dan agresif," kata salah satu pebulu tangkis India, Jwala Gutta.

Ganda putra Malaysia yang turut berpartisipasi pada turnamen ini, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong, mengaku belum pernah bermain bulu tangkis dengan format tersebut sebelumnya. "Ini tidak semudah kelihatannya. Kami harus terus berhati-hati ketika bertanding di lapangan," kata Tan.

"Saya belum pernah bertanding dengan format ini sebelumnya. Namun, saya sangat menantikannya dan akan mengeluarkan kemampuan terbaik kami," tambah Koo. Ganda terbaik Malaysia ini memperkuat Delhi Smashers.

Sementara itu, pebulu tangkis Denmark, Mathias Boe, sempat bingung dengan format ini. Pada turnamen tersebut, Boe berpasangan dengan pebulu tangkis Indonesia, Markis Kido, dan tergabung di tim Awadhe Warriors.

"Saya sempat lupa format baru ini saat bertanding dengan poin 20 sama. Tapi tepuk tangan penonton dan dukungan yang sangat ramai membuat saya bermain lebih semangat dan langsung menang 21-20," kata Boe seusai pertandingan melawan V Shem Goh/Khim Wah Lim (Malaysia) dari tim Hyderabad Hotshots dengan 21-14, 21-20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com