Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ranomi Tak Terkalahkan di Dua Seri World Cup

Kompas.com - 11/08/2013, 22:52 WIB
BERLIN, Kompas.com - Atlet renang cantik Belanda, Ranomi Kromowidjojo meraih posisi pertama pada seri kedua FINA Swimming World Cup 2013 di Berlin, 10-11 Agustus 2013.

Ranomi menempati peringkat satu di nomor 100 meter gaya bebas dalam lomba yang berlangsung di Berlin, Jerman, Minggu (11/8). Ia mencatat waktu tercepat 51.28 detik. Waktu ini masih di bawah rekor dunia atas nama Libby Trickett (Australia) dengan catatan 51.01 detik, serta rekor FINA World Cup atas nama perenang Inggris, Francesca Hallsall yaitu 51.19 detik.

Ranomi diikuti rekan senegaranya Femke Heemskerk dengan catatan waktu 52.20 detik dan Sandrine Mainville dari Kanada dengan 52.41 detik.

Sementara di nomor 50 meter gaya bebas, Ranomi juga menempati peringkat satu dengan 23.72 detik diikuti perenang Denmark, Jeanette Ottesen Gray (23.88 detik) dan  atlet puteri Swedia, Sarah Sjoestroem dengan 23.95 detik.

Namun Ranomi gagal memperbaiki rekor dunia sekaligus rekor FINA World Cup yaitu 23.42 detik atas namanya sendiri. Ranomi memecahkan rekor ini di FINA World Cup seri I yang berlangsung di Eindhoven, Belanda pada 7 Agustus lalu.

Rekor ini memecahkan rekor sebelumnya atas nama  Marleen Veldhuis (23.25 detik) yang bertahan sejak 2008.

FINA World Cup 2013 berlangsung di delapan kota yaitu Eindhoven, Belanda (7-8 Agustus), Berlin, Jerman (10-11 Agustus), Moskwa, Rusia (12-13 oktober), Dubai, Uni Emirat Arab (17-18), Doha, Qatar (20-21 Oktober),  Singapura (5-6 November), Tokyo, Jepang (9-10 November) dan Beijing, China (13-14 November)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com