Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Missy Franklin Catat Sejarah Baru

Kompas.com - 05/08/2013, 02:04 WIB

BARCELONA, Kompas.com — Atlet renang putri AS, Missy Franklin, menjadi wanita pertama yang mampu meraih enam medali emas di kejuaraan dunia setelah menjuarai nomor estafet 4x100 meter gaya ganti, Minggu (4/8/2013).

Dalam kejuaraan dunia yang berlangsung di Palau Sant Jordi, Barcelona, Spanyol ini, tim Amerika menjadi juara dengan catatan waktu 3 menit 52.23 detik. Perak jatuh ke tim Australia yang terpaut 0.99 detik dan perunggu direbut Rusia yang terpaut 3.24 detik.

Franklin melangkapi medali emas yang sebelumnya ia peroleh di nomor 100 dan 200 meter gaya punggung, 200 meter gaya bebas, serta 4x100 meter dan 4x200 meter estafet gaya bebas.

"Semua ini hasil latihan keras. Namun sekarang semua telah usai dan kami sangat puas," kata Franklin yang berencana kuliah di University of California, Berkeley tahun ini. "Saya akan mengambil istirahat selama dua setengah pekan untuk mengurus sekolah di Berkeley."

Dengan hasil ini, Franklin melampaui rekor yang sebelumnya dipegang Tracy Caulkins (AS) dan Libby Trickett (Australia) dengan lima medali emas. Atlet putri yang pernah meraih medali emas terbesar di kejuaraan besar adalah atlet Jerman Timur, Kristin Otto, dengan 6 medali emas di Olimpiade Seoul pada 1988.

Namun, keberhasilan tim estafet putri AS gagal diikuti tim putra. Meski perenang AS Nathan Adrian mampu menyentuh finis di urutan pertama, tim AS terkena diskualifikasi karena perenang Kevin Cordes dianggap melakukan streamline (meluncur) terlalu jauh dari yang diizinkan.

Emas akhirnya jatuh ke tim Perancis dengan catatan waktu 3 menit 31.51 detik, perak jatuh ke Australia dengan selisih 0.13 detik dan Jepang mendapat perunggu dengan 0.75 detik di belakang Perancis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Internasional
Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Liga Spanyol
Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Badminton
Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com