Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Incar Perbaikan Peringkat di Asian Youth Games

Kompas.com - 02/08/2013, 04:50 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kontingen Indonesia berharap dapat memperbaiki perolehan medali di ajang Asian Youth Games 2 yang akan berlangsung di Nanjing, China, pada 16-24 Agustus 2013.

Dengan kekuatan 104 atlet yang terdiri dari 59 atlet putra dan 45 putri, Indonesia berharap dapat mendulang 1 medali perak dan 10 perunggu di Nanjing. Di AYG I di Singapura 2009 lalu, Indonesia mendapat 1 perunggu.

"Kami  mematok perolehan medali ini berdasar laporan dari hasil evaluasi cabang olahraga dan PRIMA," kata Chef de Mission kontingen Indonesia, Ade Lukman, saat pelepasan kontingen di Gedung KOI, Senayan, Kamis (1/8/2013).

Di Nanjing, Indonesia akan mengikuti 14 dari 16 cabang olahraga yang dipertandingkan. Cabang tersebut adalah akuatik (loncat indah dan renang), golf, menembak, anggar, judo, bulu tangkis, basket 3 on 3, sepak bola, tenis, tenis meja, atletik, angkat besi, taekwondo, dan skuas.

Medali diharapkan datang dari cabang atletik, bulu tangkis, judo, tenis, taekwondo, loncat indah, tenis meja, dan angkat besi. "Data kekuatan lawan memang agak sulit kita peroleh karena masih tingkat yunior, terutama di cabang-cabang yang tidak terukur," kata Ade Lukman.

"Untuk tingkat Asia Tenggara, kita bisa melihat bahwa negara-negara yang pembinaan olahraganya di lakukan di tingkat akademi olahraga, seperti Thailand dan Singapura, kemajuan mereka sangat pesat," kata Ade. "Jadi, kita berharap akan ada evaluasi soal pola pembinaan usia dini setelah ajang ini."

Menurut Ade, ajang kompetisi memang sebaiknya berjenjang: Pekan Olahraga Nasional (PON) remaja menuju Asian Youth Games dengan sasaran utama di Olimpiade remaja (Youth Olympic). "Sekarang ini kan belum berjenjang seperti itu," katanya.

PON remaja baru akan diadalakan pada 2014 mendatang, pada tahun yang bersamaan dengan Olympic Youth di Nanjing.

Kontingen Indonesia dilepas oleh Menpora Roy Suryo dan Ketua Umum Komite Olimpik Indonesia (KOI) Rita Subowo. "Kata Bung Karno, beri saya seribu pemuda, maka saya akan mengubah dunia. Saya harap atlet-atlet muda ini dapat mengubah kondisi olahraga kita dengan prestasi yang baik di Nanjing. Meski tidak ditarget emas, saya harap akan ada yang mengumandangkan Indonesia Raya di sana."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com